Jakarta, CNN Indonesia -- Rencana konser gabungan antara Korea Utara dan Korea Selatan pada Februari mendatang urung dieksekusi.
Sebelumnya
Xports News (via
Naver) telah mengonfirmasi bahwa penyanyi BoA dan Lee Juck tengah berdiskusi untuk tampil bersama pianis Son Yeol Eum dan satu grup idola di konser gabungan yang digelar Korea Utara dan Selatan.
Konser tersebut rencananya akan digelar di Gunung Kumgang di Korea Utara pada 4 Februari mendatang. Sebelumnya, konser serupa pernah diadakan di Pyongyang pada September 2002.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, baru saja diumumkan pada Senin (29/1) kemarin bahwa konser tersebut dibatalkan secara sepihak oleh Korea Utara.
Menurut laporan
Yonhap News (via
Naver), Korea Utara mengirim sebuah pesan kepada Korea Selatan pada 22.10 waktu Korea untuk memberitahu bahwa konser tersebut dibatalkan.
Pembatalan secara sepihak tersebut bukan tanpa alasan. Pyongyang menuding media Negeri Ginseng sebagai penyebabnya.
Negara pimpinan Kim Jong Un itu tak suka dengan cara media Korea Selatan yang menggambarkan aksi Korea Utara terkait Olimpiade Musim Dingin Pyongchang, serta menghakimi acara perayaan internal mereka.
Pemerintah Korea Selatan amat menyayangkan keputusan sepihak Korea Utara yang membatalkan konser gabungan itu. Republik yang dipimpin Moon Jae In itu menekankan bahwa dengan sulitnya kedua negara mengambil langkah maju untuk memperbaiki hubungannya, maka Pyongyang dan Seoul perlu melaksanakan detail yang telah disepakati bersama dengan rasa hormat dan pengertian.
[Gambas:Video CNN] (res)