Kenangan Saykoji dan Tatapan Berkaca-kaca Iwa K di Penjara

Endro Priherdityo | CNN Indonesia
Senin, 16 Apr 2018 15:43 WIB
Bagi Igor 'Saykoji', tragedi ganja di April 2017 bukan hanya menjadi titik nadir karier Iwa K, tapi juga titik balik kedekatan keduanya.
Bagi Igor 'Saykoji', momen April 2017 bukan hanya menjadi titik nadir karier Iwa K, tapi juga titik balik kedekatan keduanya. (Detikcom/Asep Syaifullah)
Momen kebersamaan di ruang kecil di Polres Bandara Soetta itu bukan hanya membekas dalam benak Saykoji menyaksikan titik nadir karier idolanya, namun juga menjadi titik balik kedekatan Igor dengan Iwa.

Sejak pertama kali bertemu sebagai sesama rapper pada 2008, Igor tidak terlalu dekat dengan Iwa meskipun pelantun lagu Online itu tahu bahwa kini ia satu profesi dengan idolanya itu.

Pun, sejatinya Igor menjadi rapper karena pengaruh Iwa. Cara Iwa membawakan lagu rap 'khas Indonesia' yang akrab dalam kehidupan sehari-hari dan berbahasa Indonesia membuka mata Igor bahwa menjadi rapper di Indonesia bukan sebuah kemustahilan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun ketika akhirnya Igor bertemu Iwa dalam sebuah acara musik pada 2008, ia terkejut karena Iwa tak seperti yang selama ini ia lihat di atas panggung.

"Biasanya orang kalau lihat dia rap itu gayanya beda, yang biasanya ya tidak semeluap ketika dia ngerap. Dia kalem [di luar panggung]," kata Igor.


Seiring berjalannya waktu, Igor semakin mengenal Iwa sebagai sosok yang kini lebih mengutamakan keluarga, terutama semenjak kejadian kasus ganja yang menjeratnya. Igor menilai kini Iwa semakin rendah hati.

"Kenalnya sekarang bukan cuma rapper ketemu rapper, tapi family man ketemu family man," kata Igor sembari tertawa ketika mengenang Iwa datang dengan anaknya di acara ulang tahun putri Saykoji.

Kedekatan Igor dengan Iwa membuat mereka kerap mendiskusikan banyak hal, apalagi tentang perkembangan rap di Indonesia. Keduanya sepakat, rap yang masih menjadi bagian dari hip hop terus berkembang walau belum jadi primadona industri musik Indonesia.

"Kita sebenarnya seneng, cuma yg jadi bumbu masalahnya adalah apakah kita menghargai orang yang datang sebelum kita," kata Igor.

"Sebenarnya kalau di hip hop, lo nunjukin lo lebih baik dari yang lain bukan barang baru. Hip hop itu budaya yang identik dengan lo mesti menunjukkan kualitas terbaik lo," lanjutnya.

"Cuman, tetap, respek itu bagi gue hal yang penting, kalau lo gak bisa respek orang lain, bisa jadi identitas lo yang tidak respek ini menjangkiti orang-orang yang suka sama karya lo," kata Igor.

"Jadi kalau lo punya pengaruh besar dengan power lebih besar, ada tanggung jawab yang lebih besar pula," lanjutnya.



Pandangan ini juga Igor rasakan menjadi dasar melihat Iwa saat sempat terlibat konflik dengan rapper Young Lex. Kala itu, anggapan Young Lex tentang Iwa K sempat viral dan menjadi pergunjingan masyarakat. Igor menyebut Iwa santai menanggapi situasi tersebut.

Kini, Iwa genap menginjak usia karier 25 tahun. Lima album studio telah ia hasilkan, sejumlah album kolaborasi telah ia lakukan, berbagai penghargaan baik di bidang musik maupun televisi juga sudah ia raih.

Seperti harapan fan kepada idolanya, Igor juga menginginkan Iwa tetap berkarya di masa depan. Apalagi, kisah 25 tahun karier sebagai musisi rap yang sudah melalui asam-garam kehidupan bisa menjadi cerita yang menarik.

"Gue yakin dia banyak banget yang ingin dia luapkan, apalagi setelah pengalaman dia baru-baru ini. Bagi itu ke kita lewat karya, gue rasa itu bakal luar biasa banget, bakal jadi karya yang berharga banget," kata Igor.

"Gue pengen banget denger karya dari Iwa yang personal kayak begitu, perjalanannya dia, karena 25 tahun pasti banyak banget ceritanya." lanjut Saykoji menutup perbincangan tentang Iwa K, sang idola. (end)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER