Jakarta, CNN Indonesia -- Di tengah antusiasme penggemar akan reuni unit heavy metal
Motley Crue, sang gitaris, Mick Mars, memastikan bahwa ia akan tetap merilis album solo pada tahun depan.
"Tak akan ada yang bisa menghalangi rekaman solo saya. Tidak akan. Tunggu pada bulan April 2020," kicau Mars di Twitter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mars menulis pernyataan tersebut untuk membalas kicauan seorang warganet yang membahas mengenai kepastian album solo Mars.
"Saya rasa rekaman Mick hampir rampung, tapi itu hanya satu dari banyak hal yang kalian yakini benar dan tetap ingin itu terjadi. Sekarang, tebak siapa yang senang," tulis pemilik akun @dammit_vince.
Sebagaimana dilansir
NME, Mars menggarap album solonya di Nashville bersama produsernya, Michael Wagener, di Blackbird Studios. Pada Maret lalu, Mars membahas mengenai penggarapan album ini dalam podcast Talking Metal.
"Saya sudah mengerjakan album ini selama bertahun-tahun dan berusaha membuatnya dengan baik. Saya tidak mau merilis rekaman hanya karena ingin merilis. Semuanya harus bagus, bagi saya," katanya.
Berita Motley Crue Pilihan |
Ia kemudian berkata, "Orang ingin mendengar musik saya, jadi semuanya harus benar. Saya tidak akan ambil jalan pintas hanya untuk merilis sesuatu. Saya tidak bisa seperti itu, jadi saya butuh waktu."
Bicara mengenai arah album tersebut, Mars mengaku bahwa ia akan memasukkan sedikit elemen blues di dalamnya.
"Namun, kalian tidak bisa menyebutnya album blues. Lebih ke arah heavy rock, tapi saya tidak ingin terlalu berupaya membuatnya berat. Saya hanya berharap hasilnya bisa berbeda dari apa yang ada sekarang," tutur Mars.
Menutup pernyataannya, ia berkata, "Kalian tidak akan mendengar lagu Motley atau yang berbau Motley, kecuali gitarnya. Album ini akan lebih berat dari itu, tapi tak seberat Ministry atau yang lainnya."
Motley Crue sendiri dipastikan bakal reuni setelah berbagai rumor yang beredar. Mereka mengumumkan reuni itu pada pekan lalu melalui video di YouTube dengan tajuk "Motley Crue Is Back!"
(has)