Jakarta, CNN Indonesia -- Kemenangan
Bong Joon-ho di
Oscar 2020 tampaknya begitu berarti bagi masyarakat Korea Selatan. Kedatangan dirinya di Korea Selatan baru-baru ini disambut hangat bagai seorang pahlawan.
Perlakuan sama pun sempat diterima sejumlah aktor dan aktris yang terlibat kala menginjakkan kaki di negara asal beberapa hari lebih awal dari Bong Joon-ho.
Kini, bentuk penghargaan lain pun hendak diberikan kepada sang sutradara Parasite, film Asia pertama yang memenangkan Film Terbaik Oscar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut laporan
The New York Times, seorang politikus konservatif Korea di kota Daegu mengusulkan untuk membangun museum dan patung untuk Bong setelah membuat sejarah di Oscar.
Beberapa pihak pun mengajukan agar Daegu mengganti nama jalan untuk menghormati Bong Joon-ho. Bong sendiri diketahui lahir di Daegu pada 1969 dan tinggal di sana sebelum keluarganya pindah ke Seoul saat masih duduk di Sekolah Dasar.
Usulan ini sendiri dinilai sebagai bentuk usaha memperbaiki hubungan antara kaum konservatif dengan Bong Joon-ho. Menurut
Times, para pemimpin sayap kanan Korea Selatan sangat kritis terhadap film-film Bong sepanjang kariernya.
Presiden konservatif Lee Myung-bak dan Park Geun-hye sebelumnya menyebut film Bong "Memories of Murder" dan "The Host" sebagai pesan "anti-Amerika" dan "sayap kiri." Film-film ini juga dikritik karena menunjukkan "ketidakmampuan pemerintah."
Bahkan Parasite yang memenangkan Palme d'Or di Festival Film Cannes 2019, capaian pertama sebuah film Korea Selatan meraih penghargaan tertinggi di festival film bergengsi, tidak mengubah kritik tersebut.
[Gambas:Video CNN]Para kaum konservatif, kata Times, menyebut Parasite sebagai film komunis yang tak layak ditonton.
Baru ketika menang Academy Awards, citra Bong menjadi lebih disukai. Parasite memenangkan empat piala Oscar, termasuk Film Terbaik dan Sutradara Terbaik. Ini adalah Oscar pertama yang diberikan kepada film Korea Selatan dalam 92 tahun sejarah Academy Awards.
Park Yong-chan, juru bicara Partai konservatif di Korea Selatan, mengatakan kepada Times dalam sebuah pernyataan, "Parasite telah menulis sejarah baru. Ini adalah pencapaian monumental yang menyebarkan kekuatan film dan budaya Korea Selatan di seluruh dunia."
Sejauh ini, patung dan museum Bong Joon-ho masih berupa usulan semata. Belum ada pernyataan resmi dari pihak pemerintah Korea Selatan soal rencana ini.
(agn/end)