Sastrawan dan budayawan Ajip Rosidi meninggal dunia di usia 82 tahun pada Rabu (29/7), setelah menjalani perawatan pascaoperasi di Magelang, Jawa Tengah.
"Betul. Saya sedang ke sana ke mari (mengurus segala sesuatu) ini," ujar salah satu anak Ajip, Nundang Rundagi.
Kantor berita Antara melaporkan bahwa sebelum meninggal, Ajip menjalani perawatan setelah operasi di RSUD Tidar, Magelang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut keterangan Nundang sebelumnya, Ajip sakit sejak sepekan lalu setelah terjatuh di rumah anaknya di Pabelan, Magelang. Akibat insiden itu, Ajip mengalami pendarahan di otak dan harus menjalani operasi.
Saat ini, Nundang belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut terkait rencana pemakaman karena ia masih sibuk mengurus jenazah sang ayah.
Ajip merupakan sastrawan asal Jatiwangi, Majalengka, Jawa Barat, yang menaruh minta besar terhadap perkembangan bahasa dan sastra Sunda.
Sepanjang kariernya, Ajip menghasilkan ratusan karya, baik dalam bentuk buku maupun publikasi tulisan. Berkat pengabdiannya, Ajip meraih gelar doktor kehormatan, honoris causa, bidang ilmu budaya dari Universitas Padjadjaran pada 2011.
(has)