Musisi muda Billie Eilish terus mendapatkan pujian sejak pertama kali merilis musik di SoundCloud hingga ketika merilis single bertajuk my future pekan lalu.
Hal-hal baru yang ditampilkan, mulai dari warna musik hingga video musik my future, menarik perhatian banyak orang, termasuk warga Jepang.
Sesuai judulnya, my future menceritakan ketidaksabaran Billie Eilish untuk bertemu dan jatuh cinta dengan masa depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, video musiknya menonjolkan kekayaan warna serta close-up terhadap nuansa alam yang membuat banyak warga Jepang membandingkan video musik my future dengan film animasi Jepang seperti karya Haruki Murakami Studio Ghibli dan Akira
"Ini merupakan lagu terbarunya sejak Februari. Video musiknya juga animasi. Ia memberikan ini kepada penggemar di waktu susah seperti ini," ucap salah satu warganet Jepang.
"Menuangkan imajinasi dan menghubungkannya dengan sesuatu yang ekspresif dan artistik, saya benar-benar mengagumi orang yang bisa melakukan hal itu. Anime mungkin menjadi satu langkah terbaik untuk memotivasi orang Jepang,kan?" cuitnya seperti dilansir Japan Today.
Tetesan air hujan yang terjatuh di atas daun dan kemudian bergoyang, dan kemudian terjatuh ke atas daun lainnya, serta aktivitas makhluk hidup lainnya seperti laba-laba dan katak jelas digambarkan mendetail dalam video musik tersebut layaknya film animasi Jepang.
Belum lagi aksi sejumlah tanaman kecil nan mungil yang memperlihatkan rasa penuh ingin tahu seperti mengikuti karakter Billie Eilish yang sedikit mengingatkan dengan film My Neighbor Totoro atau Nausicaa.
Kendati demikian, video tersebut sesungguhnya diproduksi rumah produksi asal Melbourne, Australia yakni Chop Studio. Rumah produksi itu sudah kerpa memproduksi iklan untuk animasi hit Rick and Morty.
Video musik yang dirilis pada 31 Juli 2020 ini telah disaksikan lebih dari 35 juta kali.