Film Mulan versi live-action bakal tayang di Indonesia via platform streaming Disney+ Hotstar pada September mendatang, setelah penundaan beberapa kali karena pandemi Covid-19.
Penayangan Mulan tersebut juga menandai peluncuran Disney+ Hotstar di Indonesia pada 5 September. Hingga Agustus 2020, Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang disambangi oleh platform digital tersebut.
"Dengan gembira saya umumkan bahwa kami akan meluncurkan Disney+ Hotstar pada 5 September di Indonesia, salah satu negara dengan populasi terpadat di dunia," kata CEO Disney Bob Chapek sebelumnya, Selasa (4/8), dikutip dari Variety.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengumuman Disney+ di Indonesia oleh Chapek itu muncul setelah Disney memastikan Mulan akan tayang via streaming di negara-negara yang telah tersedia platform tersebut.
Sementara, di negara yang belum tersedia, film Mulan bakal tetap tayang di bioskop dengan menyesuaikan situasi terkini.
Akan tetapi, dengan ketersediaan Disney+ Hotstar tersebut, film Mulan hampir dipastikan tidak akan beredar di bioskop Indonesia.
Hal ini berbeda dengan negara Asia Tenggara lainnya seperti Singapura yang akan menayangkan Mulan pada 4 September di bioskop negara tersebut karena tidak tersedia Disney+ di negara tersebut, menurut Asia One.
Sementara itu, pemutaran Mulan via streaming akan dikenakan biaya sewa terpisah dari tarif langganan per bulan. Disney mematok biaya sekitar US$30 atau sekitar Rp437 ribu kepada pelanggan bila berminat menyaksikan Mulan.
Dengan kata lain, pelanggan Disney+ yang sudah membayar biaya sekitar Rp99 ribu per bulan masih harus merogoh kocek lagi untuk bisa melihat aksi aktris asal China, Liu Yifei itu.
Di Indonesia, Disney+ juga akan menampilkan konten-konten lokal selain juga serial original Disney+.
"Disney+ Hotstar akan menayangkan perdana 7 film indonesia, Warkop DKI Reborn 4, Benyamin Biang Kerok 2, Rentang Kisah, Sabar Ini Ujian, Malik dan Elsa, Bidadari Mencari sayap, dan Pelukis Hantu," kata Enzy Storia saat memandu acara pengumuman Disney+ Hotstar di Indonesia melalui Facebook Live, Senin (10/8).
Semula, film Mulan dijadwalkan tayang serentak pada 27 Maret. Namun, rencana tersebut ditunda sebab Maret menjadi awal pandemi Covid-19 di Amerika dan beberapa negara.
Hal itu lantas membuat Disney mengubah jadwal tayang menjadi 24 Juli. Kendati demikian, kondisi tak membaik hingga membuat Disney harus kembali menunda perilisan ke 21 Agustus dan akhirnya mengambil kebijakan untuk merilis secara streaming.
Film live-action Mulan masih mengikuti kisah klasik yang dirilis lewat animasi pada 1998. Ceritanya berfokus pada seorang perempuan muda Tionghoa yang menyamar sebagai seorang pria untuk bertarung menggantikan ayahnya.
Kisah film itu sendiri terinspirasi dari legenda tentang Hua Mulan, seorang pejuang perempuan China dari periode dinasti Utara dan Selatan (420-589 Masehi), dan muncul pertama kali dalam "Ballad of Mulan".
Dalam kisah "Ballad of Mulan", Hua Mulan mengambil peran sang ayah dalam pasukan kerajaan. Mulan bertarung selama 12 tahun dan mendapatkan kehormatan tertinggi, tapi ia menolak semua penghargaan dan memilih pensiun kembali ke kampungnya.
Produksi ulang ini juga dibintangi Donnie Yen sebagai Komandan Tung, Jet Li sebagai Kaisar, dan Jason Scott Lee sebagai Bori Khan.
Versi live action Mulan ini disutradarai Niki Caro, sementara naskahnya ditulis oleh Rick Jaffa dan Amanda Silver.
(agn/end)