Jakarta, CNN Indonesia --
Banyak selebritas baik dalam dan luar negeri yang menerbitkan buku di sepanjang kariernya. Mulai dari kumpulan-kumpulan puisi yang mereka tulis, novel fiksi, serta pengalaman dan perjalanan pribadi mereka di masa lampau.
Salah satunya adalah Maudy Ayunda yang menuliskan buku pengalaman pribadi hingga buku cerita anak. Di Korea Selatan ada juga Tablo Epik High yang menerbitkan buku kumpulan pemikirannya dan cerita pendek yang ditulis di masa lalu.
Berikut tujuh seleb Indonesia dan mancanegara yang turut menerbitkan buku.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maudy Ayunda
Aktris Indonesia yang masuk daftar Forbes 30 Under 30 ini pernah menulis buku dan telah terbit pada 2018. Buku bertajuk Dear Tomorrow itu mengisahkan pengalaman pribadi Maudy mengenai arti hidup, mimpi, angan-angan serta kisah percintaannya.
Tak hanya itu, ia pernah menulis buku anak berjudul Kina's Story yang terdiri dari empat seri. Buku bilingual tersebut diramaikan dengan banyak ilustrasi untuk anak-anak.
Prilly Latuconsina
Prilly Latuconsina juga pernah menerbitkan dua buku. Pertama adalah 5 Detik dan Rasa Rindu yang berisi kumpulan puisi buatannya. Buku yang terbit pada 2017 itu terjual lebih dari 1.000 eksemplar dalam beberapa jam.
Pada 2018, ia kembali menerbitkan novel bertajuk Fatamorgana. Buku itu mengisahkan hubungan Via dan Gana yang kandas di tengah jalan akibat sama-sama keras kepala dan tidak mau mengalah.
 Prilly Latuconsina pernah menerbitkan dua buku. (CNN Indonesia/Agniya Khoiri) |
Tom DeLonge
Tom DeLonge menjadi salah satu musisi yang aktif menulis buku. Mantan personel Blink 182 ini pernah menulis buku anak bertajuk The Lonely Astronaut on Christmas Eve yang diterbitkan pada Desember 2013.
Pada 2015, ia mengumumkan turut terlibat dalam pembuatan 15 novel dengan penulis laris lainnya. The Magnetic Press menerbitkan seri komik pertama DeLonge, Poet Anderson: The Dream Walker, pada April 2015.
Ia juga menerbitkan novel Poet Anderson...of Nightmares yang ditulis bersama Suzanne Young pada 2015, dan sekuelnya pada Januari 2018. Buku lainnya yang ia tulis, seperti Strange Times: The Ghost in the Girl, dan buku anak Who Here Knows Who Took My Clothes?
Baca di halaman selanjutnya...
Steven Patrick Morrissey
Steven Patrick Morrissey merupakan vokalis The Smiths yang amat dipuja penggemar atas lagu-lagu ciptaannya. Namun, ia juga aktif menulis buku walau tak mendapatkan sambutan sehangat karya-karya musiknya.
Ia pernah menerbitkan List of the Lost yang sempat mendapat resensi buruk. List Of The Lost adalah buku fiksi pertama yang ditulis oleh Morrissey, setelah merilis buku tentang kehidupannya yang berjudul Autobiography pada Oktober 2013.
Pada 2015, List Of The Lost masuk nominasi penghargaan The Bad Sex In Fiction Award, penghargaan yang dimulai sejak 1993. Buku yang menjadi pemenang dalam penghargaan itu ialah buku dengan cerita seks terburuk.
Leonard Cohen
Sebelum menjadi salah satu ikon musikal saat ini, Leonard Cohen sejatinya memulai karier sebagai penulis dengan menerbitkan buku puisi pertamanya, Let Us Compare Mythologies pada 1956. Sejak saat itu, ia kerap menerbitkan buku berbagai genre.
Salah satu buku yang ia tulis sebelum menjadi musisi adalah novel Beautiful Losers yang berisi tentang cerita rakyat dan patah hati yang kemudian diakui sebagai salah satu karya postmodernist Kanada pertama.
 Goo Hye-sun merupakan aktris yang sudah lama berkecimpung dalam menulis buku. (Screenshot dari Instagram @kookoo900) |
Tablo
Tablo tak hanya kerap membuat lagunya sendiri, ia juga telah merilis dua buku sejak masuk dunia hiburan. Ia pertama kali menerbitkan buku berjudul Pieces of You pada 2008. Novel tersebut berisi cerita-cerita pendek yang ditulis ketika masih kuliah.
Awalnya, Pieces of You ditulis dalam bahasa Inggris. Buku tersebut kemudian diterjemahkan dalam Bahasa Korea setelah terjual lebih dari 50 ribu eksemplar.
Ia kemudian menerbitkan buku Blonote pada 2016 yang berisikan pemikirannya sehari-hari serta tulisan tangan dari beberapa artis.
Goo Hye-sun
Goo Hye-sun merupakan aktris yang sudah lama berkecimpung dalam menulis buku. Ia pertama kali menerbitkan illustrated novel bertajuk Tango pada 2009. Buku itu mengisahkan perempuan berusia 20 tahun yang melewati dua hubungan dalam hidup hingga membuatnya dewasa.
Pada 2020, ia juga menerbitkan buku berjudul Heart Shaped Tears yang mengisahkan perempuan bernama Soju dengan kepribadian tak terduga. Namun, ia begitu dicintai oleh pria bernama Sang Shik.