Iwan lalu bercerita bahwa dirinya sudah mempersiapkan diri sebelum proses rekaman dilakukan. Ia bahkan mengaku sampai belajar berhari-hari agar sesuai dengan warna dan emosi yang dibutuhkan dalam lagu yang akan dibawakan.
"Itu nggak bisa sejam dua jam, setelah dua hari saya diberi [lagu] dari Dewi itu kan besoknya aku nyanyi terus, sambil nunggu jadwal dari Cikal kan, sambil nunggu lumayan agak lama, sampai saya bikin lagu lain," ujar Iwan.
Selanjutnya, Iwan Fals bernyanyi sambil diiringi alunan gitar. Ia bernyanyi dengan Dee sebagai penyanyi latar yang diiringi alunan piano.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya sekadar memahami nada-nada pada lagu yang dibawakan, Iwan juga melakukan riset tentang karakter dalam novel Rapijali terutama karakter Kinari.
Lihat Juga :![]() RESENSI BUKU - FIKSI Rapijali: Mencari, Narasi Baru Dee Soal Perjuangan Remaja |
Iwan mengaku merinding saat mengetahui bahwa karakter itu terinspirasi dari mitologi Sunda.
"Saya cari tahu itu Kinari kan yang [peri] perempuan, yang laki-laki Kinara, di Candi Borobudur ada juga kan, jadi saya agak merinding, ini kan adanya di Asia Tenggara," ujar Iwan Fals.
Bagi Iwan, proyek ini bukanlah hal yang baru. Pelantun tembang Manusia Setengan Dewa ini sebelumnya pernah terlibat menjadi pengisi soundtrack dalam film Bumi Manusia yang diangkat dari novel karya Pramoedya Ananta Toer.
Sementara itu novel Rapijali adalah novel serial yang terdiri dari tiga buku. Novel pertama dan kedua telah terbit sejak Februari 2021.
(nly/fjr)