Jakarta, CNN Indonesia --
Amber Heard menulis surat cinta untuk Johnny Depp tak lama setelah menuding suaminya kala itu melakukan kekerasan seksual di Australia. Hal tersebut terungkap dalam sidang lanjutan pemeriksaan silang pihak Johnny Depp dan Amber Heard.
Dalam sidang yang digelar Selasa (17/5) di Fairfax, Virginia, Camille Vasquez selaku pengacara Johnny Depp mempertanyakan kebenaran tudingan sang aktris mengenai pelecehan seksual dengan botol minuman keras.
Vasquez kemudian menampilkan buku catatan bersama yang disimpan Amber Heard dan Johnny Depp. Keduanya saling bertukar kisah dan perasaan lewat tulisan di buku tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Catatan pertama Heard kepada Depp tertanggal 22 Mei 2015 di buku itu, atau sekitar dua bulan setelah Heard menuduh Depp melakukan kekerasan seksual di Australia. Heard dan Depp masing-masing menggunakan panggilan kesayangan, Slim dan Steve.
"Itu benar. Itu saat periode bulan madu kami," ucap Amber Heard ketika melihat diari tersebut ditampilkan di persidangan, seperti dilansir AP pada Selasa (17/5).
"Bukannya itu lebih dari dua bulan setelah kejadian di Australia pada Maret 2015?" tanya Vasquez, pengacara Johnny Depp.
"Itu benar. Kami masih berada dalam fase bulan madu kala itu. Itu ada periode tenang seperti yang saya bilang kemarin," jawab Heard.
Pengacara Depp kemudian kembali mencoba mengonfirmasi bahwa itu ditulis sekitar dua bulan setelah Heard meninju Depp akibat menduga suaminya bakal mendorong sang adik ke bawah tangga.
"Saya memukulnya ketika dia memukul adik saya. Itu ditulis beberapa bulan kemudian, iya," Amber Heard mengonfirmasi.
Lanjut ke sebelah...
Pengacara Johnny Depp Camille Vasquez kemudian membacakan beberapa surat cinta Amber Heard dalam jurnal tersebut.
"Cinta sejati bukan hanya tentang kegilaan gairah atau memilih keamanan dan kedamaian. Tidak, ini tentang memiliki keduanya, benar-benar jatuh cinta dengan teman Anda," baca Vasquez.
"Itu yang paling mengejutkan saya, sepertinya. Saya telah melihat dalam diri Anda persahabatan dan rasa hormat yang sebenarnya, tapi tentunya saya masih, mungkin lebih dari sebelumnya, ingin mencabik-cabik Anda, melapah Anda, dan menikmati rasanya," tulis Amber Heard.
"Jangan khawatir, XX, Slim," tulis Heard mengakhiri catatannya pada Mei 2015.
Amber Heard dalam persidangan kemudian mengonfirmasi itu, "Ya itu sebuah love note."
 Surat cinta Amber Heard untuk Johnny Depp yang dibaca dalam persidangan Selasa (17/5). Foto: (BRENDAN SMIALOWSKI / POOL / AFP) |
Vasquez kemudian membacakan tulisan Heard pada 8 April 2016, beberapa pekan sebelum Depp dituding melakukan kekerasan saat ulang tahun ke-30 Heard atau 21 April 2016.
"Aku minta maaf aku bisa menjadi gila. Aku minta maaf telah menyakitimu. Sama sepertimu, aku bisa menjadi jahat ketika terluka. Ketika aku diprovokasi, dihancurkan, dan tadi malam aku diprovokasi.
Aku minta maaf atas bagianku. Semua ini tidak dimaksudkan untuk menjadi alasan menyakitimu. Sebenarnya, tidak ada alasan, tidak pernah ada alasan yang cukup untuk menyakitimu.
Kamu adalah hal terakhir di dunia ini yang pantas mendapatkannya. Kamu adalah orang terakhir yang ingin aku sakiti.
Aku mencintaimu, Steve. Aku selamanya milikmu, Slim," tulis Amber Heard, seperti dilansir Vulture.
Lanjut ke sebelah...
Vasquez kemudian menanyakan alasan Amber Heard menuliskan beberapa love note kepada Depp setelah menuding suaminya itu melakukan kekerasan.
Heard mengaku meyakini Depp sedang berada di titik terendah setelah perkelahian di Australia. Dia juga mengatakan semua kekerasan terjadi ketika Depp dalam pengaruh obat-obatan atau alkohol.
"Ketika semuanya baik, itu (hubungan) sangat baik-baik saja," kata Heard.
Heard juga mengatakan jurnal tersebut merupakan bagian komunikasinya bersama Depp ketika bersama. Ia menekankan jurnal itu merupakan buku catatan cinta mereka karena penting untuk menjaga hubungan.
"Karena kami sering bertengkar, penting bagi saya mencoba memelihara perdamaian sebanyak mungkin," kata Heard.
"Itu juga jadi kesempatan Anda meminta maaf kepada Depp atas perilaku Anda?" tanya pengacara Depp.
"Saya pikir penting dalam setiap hubungan untuk meminta maaf ketika Anda mencoba menyelesaikan pertengkaran," jawab Heard.
Pengacara Depp mencoba mengonfirmasi semua hal tersebut usai psikolog klinis dan forensik Dawn Hughes mengatakan Johnny Depp memaksa Amber Heard melakukan oral seks dan membuatnya penetrasi dengan botol minuman keras. Itu disampaikan dalam persidangan 3 Mei 2022.
Kejadian tersebut diduga terjadi pada Maret 2015 di Australia. Saat itu pula, Amber Heard dan Johnny Depp juga baku hantam. Kala itu, Depp tengah berada dalam proses syuting Pirates of the Caribbean 5.
Dalam persidangan Senin (16/5), Amber Heard mengaku tidak memiliki bukti medis alias visum atas klaimnya sendiri bahwa Johnny Depp pernah memasukkan botol minuman keras ke organ kewanitaannya.
Ia pun menjawab pertanyaan kubu Johnny Depp soal keberadaan hasil pemeriksaan medis atau visum akibat tindakan Depp itu.
"Saya tidak mencari perawatan medis di Australia, tidak," kata Amber Heard dalam persidangan seperti video yang dirilis oleh Law & Crime, Selasa (17/5).
"Saya tidak memberi tahu siapapun," lanjut Amber saat menjawab pertanyaan perihal "pemerkosaan" tersebut.