Perdana Menteri Baru Thailand Takut Disantet

Jakarta, CNN Indonesia -- Perdana Menteri Thailand yang baru Prayuth Chan-ocha ternyata sangat percaya pada takhayul dan hal-hal berbau mistis, bahkan kepercayaannya ini dipraktikkan sebelum mendiami istana negara pekan ini.

Jenderal berusia 60 tahun ini melakukan beberapa hal sebelum pindah ke istana negara, salah satunya mandi air suci dari kepala hingga kaki untuk menghindari serangan ilmu hitam atau santet dari lawan politiknya.

Selain itu, dia juga memerintahkan perabotan di kantor barunya nanti disusun berdasarkan feng shui, atau seni tata letak Tiongkok berdasarkan lima unsur - air, api, tanah, kayu dan besi.

"Meja kerja Prayuth harus diletakkan di timur ruangan, diyakini bisa memunculkan pikiran jernih untuk mengambil keputusan. Warna bangunan harus dominan hijau, seperti warna militer, dan Prayuth sebagai kepala angkatan darat cocok dengan hijau," kata pejabat Thailand yang enggan disebut namanya kepada Reuters (9/9).

Prayuth rencananya akan pindah hari ini, tanggal 9 September 2014, pukul 9 pagi, atau 9-9-9.

Bukan sembarangan, tanggal 9 dalam bahasa Thailand dilafalkan "Gaow" yang bisa berarti keberuntungan, atau "Gaow-Nah" yang berarti kemajuan.

Wakil juru bicara militer Thailand Veerachon Sukontapatipak mengatakan bahwa kepercayaan Prayuth terhadap hal mistis tidak akan mempengaruhinya dalam membuat keputusan di pemerintahan.

"Seperti kebanyakan orang Thailand, Jenderal Prayuth punya penghargaan mendalam terhadap dunia mistis, tapi kebijakannya tetap akan ditentukan oleh situasi, praktik, dan kebutuhan rakyat," kata Veerachon.

Prayuth yang menjabat kepala angkatan darat sejak tahun 2010 menjadi perdana menteri setelah menggulingkan pemerintahan Yingluck Shinawatra pada Mei 2014.

Dia lantas merancang konstitusi darurat yang memberikan mandat baginya untuk berkuasa dan amnesti karena melakukan kudeta.