BADAN INTELEJEN

Mossad Buka Lowongan Pekerjaan

CNN Indonesia
Selasa, 23 Sep 2014 20:08 WIB
Perekrutan agen rahasia kini semakin canggih karena lowongan pekerjaannya diiklankan di situs online. Mossad melakukannya agar merekrut banyak orang.
Perekrutan agen intelejen online untuk merangkul kaum muda. (Reuters/Amen Cohen)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Israel yang memiliki ikatan diplomatik dengan hanya dua negara Arab memiliki jumlah kedutaan yang sangat minim, termasuk di wilayah Timur Tengah, sehingga membutuhkan banyak petugas yang dapat berpindah tempat.

Badan intelejen nasional Israel, Mossad, berusaha merekrut petugas-petugas baru dengan membuka "lowongan kerja" di situs online.

Israel hanya memiliki kedutaan besar di Mesir dan Yordania.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Semua orang dipersilahkan melamar untuk bekerjasama dengan mereka tanpa memandang agama, bangsa atau pekerjaan.

Tidak gegabah dan mampu menjaga rahasia menjadi syarat utama perekrutan.

Profesi yang ditawarkan ini jauh dari kondisi aman, karena kedutaan Israel di Mesir dan Jordania, berada di bawah pengawasan ketat pemerintah.

"Lowongan pekerjaan" di situs Mossad ini tertulis dalam bahasa Arab, Farsi, Perancis dan Rusia.

"Kami menyarankan anda untuk menggunakan komputer dari lokasi yang cukup aman sebelum anda mengisi formulir," bunyi iklan tersebut.

Gad Shimron, mantan petugas lapangan Mossad yang saat ini banyak menulis tentang isu intelijen dan militer mengatakan bahwa pendekatan baru ini tampak seperti upaya Mossad untuk menarik banyak kaum muda.

Mossad bertanggung jawab kepada Israel atas pengumpulan informasi, operasi rahasia, dan aksi anti-terorisme serta memulangkan orang-orang Yahudi ke Israel dan melindungi komunitas Yahudi.

Mossad didirikan pada 13 Desember 1949 sebagai Pusat Institusi untuk Koordinasi atas usulan dari Perdana Menteri David Ben-Gurion kepada direktur pertama Mossad, Reuven Shiloah.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER