Kanibal Pemakan Wajah dari Inggris

London, CNN Indonesia -- Seorang pria Inggris mencoba untuk memakan bola mata dan wajah seorang wanita di sebuah hostel di Inggris.

Dikutip dari Reuters, wanita itu dinyatakan meninggal di tempat kejadian dan penyelidikan pembunuhan sedang dilakukan.

Polisi mengatakan mereka mendapat panggilan untuk insiden tersebut di sebuah hostel di desa Argoed, sebelah selatan Wales pada Kamis (6/11).

Staf keamanan di Sirhowy menemukan pria 34 tahun, yang telah dibebaskan dari penjara dua minggu lalu sedang memakan seorang wanita, yang diyakini adalah pacarnya sendiri, menurut saksi mata yang dikutip oleh South Wales Evening Post. Wanita itu kemudian diidentifikasi sebagai Ceryl Marie Yemm, 22 tahun.

Polisi lalu menembak pria yang diidentifikasi sebagai Matthew Williams tersebut dengan pistol setrum Taser. Ia meninggal beberapa saat kemudian, meskipun paramedis berupaya untuk menyelamatkannya, kata polisi.

Detil dari peristiwa itu masih belum jelas.

"Hewan itu memakan si gadis sampai mati," kata Jill Edwards, menggambarkan sang pria, seperti dikutip dari South Wales Evening Post.

Serangan itu membuat warga lokal membandingkan pria kanibal tersebut dengan Hannibal Lecter, seorang figur fiksi yang membunuh dan memakan korbannya.

"Dia seperti Hannibal Lecter, ia mencungkil bola mata nya keluar, memakannya lalu memakan setengah wajahnya," kata Lyn Beasley kepada South Wales Evening Post.

Seorang juru bicara polisi Welsh menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut mengenai serangan itu, dan hanya merujuk pada penyelidikan pembunuhan.

Argoed, desa bekas pertambangan batu bara, terletak di sekitar 260 km sebelah barat dari London.