KONFLIK PALESTINA-ISRAEL

Penyerangan Sinagoga di Yerusalem, Lima Tewas

CNN Indonesia
Selasa, 18 Nov 2014 14:06 WIB
Dua orang yang diduga warga Palestina menyerang sebuah sinagoga di Yerusalem dengan pisau dan kapak, menewaskan lima orang dan melukai empat lainnya.
Dua orang yang diduga warga Palestina menyerang sebuah sinagoga di Yerusalem dengan pisau dan kapak, menewaskan lima orang dan melukai empat lainnya. (Reuters/Ronen Zvulun)
Yerusalem, CNN Indonesia -- Dua orang yang diduga warga Palestina menyerang sebuah sinagoga di Yerusalem dengan pisau dan kapak, membunuh lima orang dan melukai empat lainnya pada Selasa (18/11), sebelum akhirnya ditembak mati polisi.

Diberitakan Reuters, juru bicara layanan ambulans Israel mengatakan pada Radio Militer bahwa tim medis menangani sembilan orang, lima di antara mereka dalam keadaan kritis.

Tim tanggap darurat Israel, Zaka, mengatakan ada beberapa korban tewas dalam peristiwa itu. Media di Israel mengatakan, setidaknya empat atau lima orang terbunuh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami menanggapinya sebagai serangan teroris," kata juru bicara polisi Israel Micky Rosenfeld.

Menurut saksi mata, setidaknya seorang penyerang membawa senjata api.

Radio pemerintah Israel mengatakan, dua penyerang tewas ditembak polisi di lokasi.

Warga setempat diminta untuk tetap berada di dalam rumah sementara polisi mencari adanya kemungkinan pelaku ketiga.

Situasi ini tidak ayal menambah daftar panjang korban penyerangan dan pembunuhan dalam beberapa bulan terakhir.

Lima warga Israel dan seorang warga asing ditabrak dan dibunuh atau ditikam hingga tewas oleh warga Palestina dalam sebulan terakhir. Puluhan warga Palestina juga tewas dibunuh tentara Israel, termasuk mereka yang melakukan penyerangan.

Menurut warga, rangkaian kekerasan di Yerusalem ini dimulai pada Juli lalu saat remaja Palestina diculik kelompok radikal Israel dan ditemukan tewas terbakar.

Aksi itu diduga adalah bentuk balas dendam atas kematian tiga warga Yahudi oleh militan Palestina di Tepi Barat.

Kisruh di Kota Tua Yerusalem tempat berdirinya Masjidil Aqsa dan Kuil Gunung beberapa waktu lalu juga masih akan menambah ketegangan.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER