Chicago, CNN Indonesia -- Sekitar 3.000 penerbangan di Amerika Serikat ditunda dan 190 penerbangan lain dibatalkan karena terjadi kepadatan penumpang usai perayaan Thanksgiving, pada Minggu (30/11).
Seperti dilaporkan
CNN, penundaan dan pembatalan penerbangan ini telah menyebabkan antrian penumpang yang panjang dan mengular. Antrian penumpang yang terjadi pada pemeriksaan keamanan di Bandara Internasional Chicago, Midway, pada Minggu (30/11) pagi bahkan mencapai 1,6 kilometer.
"Di musim liburan seperti ini, kadang-kadang kepadatan terjadi sekitar pukul enam hingga delapan pagi," kata juru bicara Chicago Aviation, Karen Pride.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jadwal penerbangan di Amerika Serikat memang kerap mengalami gannguan pada pekan ini, utamanya setelah badai salju menerjang sejumlah kota, seperti di New York. Namun, pada akhir pekan, cuaca kembali membaik dan lebih hangat.
Baca juga:
Ribuan Penerbangan AS Ditunda karena Cuaca Buruk"Di beberapa negara bagian di Pantai Timur, seperti di Chicago, rata-rata suhu berada di atas 40 derajat Celcius," kata pakar meteorologi Todd Borek, Minggu (30/11).
Kepadatan penumpang bukan hanya terjadi di bandara. Penumpang yang penerbangannya dibatalkan atau ditunda diperkirakan akan menggunakan mobil pribadi dan bus untuk bepergian, menyebabkan kepadatan di sejumlah ruas jalan utama di beberapa negara bagian AS.
Kepadatan di sejumlah ruas jalan utama juga diperkirakan terjadi karena turunnya harga bahan bakar minyak akibat anjloknya harga minyak bumi belakangan ini.
Diperkirakan lebih dari 90 penumpang pesawat yang dibatalkan beralih menggunakan jalur darat dengan rata-rata panjang perjalanan sekitar 883 kilometer untuk mengunjungi kerabat dan berlibur di sejumlah negara bagian AS usai libur nasional Thanksgiving. Kepadatan ini merupakan yang tertinggi sejak 2007.
Baca juga:
New York: Salju Mulai Mencair, Banjir Mengancam
Sumber:
CNN