ANCAMAN BADAI

Kepulauan Cocos Australia Terancam Badai di Hari Natal

CNN Indonesia
Kamis, 25 Des 2014 10:37 WIB
Warga kepulauan Cocos di Australia terancam diterpa badai siklon yang bergerak 150 km per jam di hari Natal.
Ilustrasi (Reuters/NASA Handout)
Sydney, CNN Indonesia -- Warga kepulauan Cocos Keeling, Australia bersiap untuk merayakan Natal dengan ancaman badai siklon.

Di pulau yang terletak di wilayah terpencil di wilayah baral laut Australia ini kemungkinan akan berhembus angin hingga 150 km per jam pada Kamis (25/12).

Biro Meteorologi Australia mengatakan siklon tropis Kate, kategori satu siklon, sedang berada dalam situasi intensif mendekati pulau-pulau.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Badai itu diperkirakan akan melewati pulau di akhir hari Natal dan higga Boxing Day, sehari setelah Natal.

“Karena sistem (badai) mendekati kepulauan Cocos Keeling, laut akan menjadi berombak dengan kemungkinan banjir di daerah dataran rendah dan arus kuat di Laguna," Biro Meteorologi memperingatkan. “Diperkirakan akan hujan deras pada waktu-waktu ini.”

“Warga perlu mempersiapkan diri untuk cuaca siklon dan mengatur peralatan darurat, termasuk alat-alat pertolongan pertama, obor, radio portabel, baterai cadangan, makanan dan air," tambahnya.

Terdiri dari 27 pulau karang, Cocos Keeling adalah rumah bagi sekitar 600 orang.

Dalam laporan terbaru Biro Meteorologi, topan itu berada sekitar 150 km sebelah utara timur laut dari pulau Cocos, sebuah pulau karang 2.750 kilometer barat laut Perth, Australia Barat dan bergerak ke barat dengan kecepatan 9 km per jam.

Kategori satu adalah kategori terlemah dari lima sistem peringkat siklon.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER