Polisi Thailand Tangkap Tiga Orang Demonstran

CNN Indonesia
Minggu, 22 Feb 2015 14:46 WIB
Menurut ketua kelompok, mereka tak berniat melakukan aksi protes, namun pemerintah junta militer memang melarang warga untuk berkumpul di tempat umum.
Sejak kudeta militer pada Mei lalu, pemerintah junta militer melarang warga untuk berkumpul di tempat publik. (Reuters/Chaiwat Subprasom)
Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi Thailand menangkap setidaknya tiga orang di jalanan Bangkok pada Minggu (22/2), setelah mereka berkumpul untuk “bertukar pendapat” dengan pemerintah junta militer.

Pimpinan kelompok yang terdiri dari empat orang, Akkarit Noonchan, ditarik oleh petugas berpakaian sipil sesaat setelah acara itu dimulai di Victory Monument, Bangkok, menurut saksi Reuters.

Akkarit mengatakan kepada wartawan bahwa acara yang diselenggarakan oleh kelompok bersama Serichon Thailand 58 itu tidak dimaksudkan sebagai aksi protes.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setidaknya dua orang lain dilihat diangkut oleh polisi berpakaian bebas. Satu orang diantaranya sudah dinterogasi oleh polisi, kata Letkol Thepitak Saengla, kepada divisi investigasi kepolisisan Phayathai.

Sejak kudeta dilakukan oleh Perdana Menteri Prayut Chan-ocha pada Mesi tahun lalu, militer Thailand telah mengeluarkan larangan berkumpul di tempat publik. Dan larangan itu tidak main-main. Dilaporkan lebih dari 300 orang telah ditahan, mereka termasuk aktivis, wartawan dan politisi.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER