Jakarta, CNN Indonesia -- Vatikan pada Minggu (9/3) mengatakan pihaknya menerima permintaan tebusan untuk dua dokumen langka yang ditulis oleh Michelangelo yang terlah dicuri dari arsip Vatikan sejak 20 tahun lalu.
Pencurian dua dokumen itu—satunya adalah surat yang ditandatangani oleh Michelangelo yang melukis Sistine Chapel, yang juga mendesain sebagaian dari Basilika Santo Petrus dan memahat patung David dan Pieta—tak pernah dipublikasikan sebelumnya.
Menyusul laporan dari surat kabar Roma Il Messaggero, Minggu, juru bicara Vatikan, Pastor Federico Lombardi mengatakan kardinal yang bertanggung jawab atas Basilika Santo Petrus baru-baru ini dikontak oleh seseorang yang menawarkan dokumen-dokumen itu namun dengan “harga tertentu”.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Il Messaggero melaporkan bahwa orang tersebut, digambarkan sebagai mantan karyawan Vatikan, telah meminta untuk 100 ribu euro.
Lombardi mengatakan kardinal “menolak karena dokumen ini dicuri.”
Lombardi mengatakan seorang biarawati yang bekerja di arsip Vatikan memberitahu pejabat pada 1997 bahwa dokumen itu telah hilang. Namun dia tidak mengatakan mengapa Vatikan tidak mengungkapkan perihal pencurian itu sebelumnya.
Sementara koran Il Messaggero hanya memberitakan soal satu surat yang ditandatangani oleh Michelangelo (1475-1564), Lombardi mengatakan ada dua dokumen yang telah hilang.
Dia menambahkan bahwa polisi Vatikan kini menyelidiki kasus tersebut bersama-sama dengan rekan mereka dari Italia.
Baik Lombardi maupun Il Messaggero tidak memberikan rincian dokumen, yang diambil dari arsip departemen Vatikan itu.
(stu)