AS Tidak Ingin Rezim Suriah Tumbang

Denny Armandhanu | CNN Indonesia
Sabtu, 14 Mar 2015 17:27 WIB
AS khawatir jika rezim Suriah tumbang, ISIS dan al-Qaidah akan berkuasa di Damaskus. Satu-satunya cara, kata AS, adalah mundurnya Assad.
Direktur CIA John Brennan khawatir jika rezim Suriah tumbang, ISIS dan al-Qaidah akan berkuasa di Damaskus. Satu-satunya cara, kata AS, adalah mundurnya Assad. (Reuters/REUTERS/Brendan McDermid)
Washington, CNN Indonesia -- Amerika Serikat tidak ingin melihat rezim Suriah runtuh dan membuka pintu bagi para kelompok Islam radikal untuk berkuasa di negara tersebut. Diberitakan Al-Arabiya, hal ini disampaikan oleh Direktur CIA John Brennan pada Jumat (13/3).

Brennan mengatakan, perkembangan ISIS dan banyak kelompok militan lainnya di Suriah membuat AS khawatir mereka akan menguasai Suriah jika rezim Bashar al-Assad tumbang.

Menurut Brennan yang berbicara di Dewan Hubungan Luar Negeri AS, banyak kelompok militan, di antaranya ISIS dan Al-Qaidah tengah meningkat aktivitasnya di beberapa wilayah Suriah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami tidak ingin mereka bisa maju ke Damaskus," kata Brennan.

Salah satu cara untuk mencegah hal ini, AS memperkuat kelompok bersenjata oposisi Suriah yang lebih moderat.

"Itulah mengapa penting bagi kami untuk memperkuat pasukan oposisi Suriah yang bukan ekstremis," lanjut Brennan.

Jumat lalu, AS sekali lagi menyerukan Assad untuk segera turun, demi menghentikan konflik bersenjata yang telah berlangsung selama empat tahun dan menewaskan lebih dari 200 ribu orang.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Jen Psaki mengatakan, mustahil Suriah akan benar-benar stabil jika Assad tidak turun.

Posisi Washington masih sama dalam hal ini, yaitu Assad tidak boleh menempati posisi apa pun dalam pemerintahan Suriah di masa mendatang. (den)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER