Mumi Biksu Dalam Patung Diduga Dicuri dari Kuil Tiongkok

CNN | CNN Indonesia
Senin, 23 Mar 2015 16:38 WIB
Biro Barang Purbakala Tiongkok mengklaim patung berisi mumi biksu yang dimiliki kolektor Belanda dicuri dari satu kuil desa Tiongkok Timur pada 1995.
Mumi dalam patung ditemukan setelah dilakukan pemeriksaan sinar X tiga dimensi. (Dok. Museum Drents)
Hong Kong, CNN Indonesia -- Pakar barang purbakala Tiongkok mengklaim bahwa mumi biksu yang diletakkan di dalam satu patung Budha dicuri dari satu kuil desa di Tiongkok Timur pada 1995.

Mumi ini tahun lalu menjadi berita besar ketika pertama kali dipamerkan di Museum Drents Belanda.

Biro Barang Budaya Purbakala di provinsi Fujian melakukan penyelidikan, dan menemukan foto serta catatan sejarah yang menyebutkan bahwa patung itu milik satu kuil desa dan dipuja sebagai leluhur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seorang juru bicara mengatakan kepada kantor berita Xinhua bahwa Biro ini akan terus menyelidiki dan melapor ke pihak berwenang budaya nasional agar patung mumi ini dikembalikan sejalan dengan prosedur yang ada.

Patung yang merupakan milik seorang kolektor Belanda ini, sekarang dipamerkan di Museum Sejarah Alam Hungaria.

Dalam situsnya museum ini mengumumkan bahwa sebelumnya mumi ini akan dipamerkan hingga Mei, tetapi kini ditarik dari laporan atas “pemintaan mitra peminjam” yaitu Museum Drents, Belanda.

Misteri

Belum jelas kapan atau bagaimana patung ini bisa sampai ke tangan kolektor Belanda yang membelinya pada 1996.

Museum Drents mengatakan pemilik yang tidak mau disebutkan namanya itu menegaskan membeli mumi itu secara sah.

Mumi di dalam patung itu ditemukan ketika pemiliknya membawa patung itu untuk direstorasi seorang pakar.

Tetapi baru setelah satu tim peneliti dan ilmuwan melakukan CT scan, untuk mendapatkan gambar sinar X tiga dimensi, ditemukan bahwa organ tubuh mumi itu sudah tidak ada lagi.

“Kami tadinya berpikir itu adalah jaringan paru-paru, tetapi kami menemukan satu kertas yang bertuliskan karakter Cina,” ujar Vincen van Vilsteren, seorang kurator arkeologi dari Museum Drents.

Mumi ini ditemukan duduk di dalam kain yang dipenuhi dengan tulisan Cina, yang menjelaskan identitasnya sebagai biksu Budha bernama Liuquan yang kemungkinan besar mempraktekkan “mumifikasi diri sendiri” untuk mempersiapkan kehidupan setelah meninggal.

Proses mumifikasi diri sendiri ini merupakan tradisi yang banyak dipraktekkan di negara seperti Jepang, Tiongkok dan Thailand, dan sudah dilakukan sejak lebih dari seribu tahun lalu.

Proses terinci dan sulit ini meliputi mengkonsumsi makanan khusus dan meminum the beracun agar tubuh menjadi terlalu beracun untuk dimakan belatung.

Sejumlah kecil biksu yang berhasil menyelesaikan proses mumifikasi ini menjadi sangat dipuja di negara-negara tersebut.

“Kami menduga bahwa dalam 200 tahun pertama, mumi ini dibiarkan terbuka dan dipuja di satu kuil Budha di Tiongkok…baru pada abad ke-14 mereka mulai mengubahnya menjadi satu patung yang indah,” ujar van Vilsteren.

Para peneliti masih menunggu analisis DNA untuk melacak lokasi asal mumi ini di Tiongkok. (yns)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER