Tampilkan Punggung Nabi Muhammad, Film Iran Dikecam

Denny Armandhanu | CNN Indonesia
Kamis, 26 Mar 2015 12:55 WIB
Film termahal dalam sejarah Iran itu berkisah soal masa muda Nabi Muhammad dan akan dirilis tahun ini di Iran.
Film termahal dalam sejarah Iran itu berkisah soal masa muda Nabi Muhammad dan akan dirilis tahun ini di Iran. (Thinkstock/Bet_Noire)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah film yang akan ditayangkan di Iran menuai kecaman karena menampilkan sosok Nabi Muhammad. Tindakan ini dianggap tabu dalam ajaran Islam dan penggambaran sosok Nabi telah memicu kekerasan di masa lalu.

Diberitakan Al-Arabiya, Rabu (25/3), sosok Nabi muncul dalam film berjudul "Muhammad, Utusan Tuhan", menggambarkan kehidupan masa muda Rasul junjungan umat Islam tersebut.

Film itu memang tidak menampilkan wajah Nabi, namun hanya punggungnya. Dalam film berdurasi 190 menit itu, kisah Nabi diceritakan oleh tokoh lainnya, salah satunya adalah kakeknya, Abdul Muttalib, yang diperankan oleh aktor Iran Ali Reza Shoja Nouri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bagaimana seharusnya kita memperkenalkan Nabi kita? Banyak yang menyampaikan pesannya pada seluruh dunia melalui sinema dan gambar," kata Majid Majidi, sutradara film tersebut.

Berbiaya US$30 juta, setara Rp389 miliar, film ini disebut termahal dalam sejarah perfilman Iran. Rencananya film itu akan dirilis tahun ini, namun belum diketahui tanggal pastinya.

Cuplikan film yang menampilkan punggung Nabi semasa kecil itu menuai kecaman dari negara-negara Sunni yang menganggap sosok Nabi sama sekali tidak boleh ditampilkan. Salah satunya datang dari Universitas Al-Azhar di Mesir yang mendesak Iran melarang film itu karena dianggap merusak kesucian Rasulullah.

Penggambaran karikatur yang melecehkan Nabi di Eropa telah memicu kekerasan, salah satunya adalah penembakan di kantor majalah Charlie Hebdo di Paris menewaskan 12 orang dan melukai 11 lainnya.

Sementara itu, Qatar rencananya akan membuat film tandingan soal kisah hidup Nabi dengan biaya US$1 miliar.

Pada umumnya, semua ajaran Islam menentang keras penggambaran Nabi Muhammad dan sahabatnya. Namun di negara yang dipimpin Hassan Rouhani ini, sosok menantu Nabi, Ali bin Abi Thalib--yang diagungkan oleh umat Syiah--digambarkan dan dijual bebas dalam berbagai bentuk, termasuk poster, banner, perhiasan dan gantungan kunci.

Film terbaru kisah Nabi Muhammad ini dibuat oleh rumah produksi Nourtaban sejak tahun 2012 dan akan hadir dalam bahasa Persia, Arab dan Inggris. Kepala perusahaan itu Mohammad Mahdi Heidarian menolak memberitahu siapa yang memberikan dana untuk pembuatan film tersebut. Pemerintah Iran sendiri, termasuk Khomenei, mendukung pembuatan film itu. Bahkan Khomenei turut menghadiri peresmian setting film di desa Allahyar.

Di masa lalu, film religi seperti ini sukses besar di Iran. Tahun 1977 film "The Message" yang menampilkan Anthony Quinn yang memerankan paman Nabi Muhammad berhasil membuat antrean mengular di luar bioskop. Film lainnya adalah film besutan Cecil B. DeMille berjudul "The Ten Commandments" soal kisah Nabi Musa. (den)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER