Masjid di Yaman Serukan Jihad Melawan Houthi

Jakarta, CNN Indonesia -- Masjid-masjid di Aden, Yaman, menyerukan warga kota itu untuk berjihad memerangi pasukan Houthi yang berusaha merebut kota pelabuhan di selatan itu.

Warga mengatakan panggilan dari masjid itu terjadi setelah puluhan anggota Houthi terlibat pertempuran dengan milisi lokal di pusat distrik Aden pada Rabu (8/4).

Mereka mengatakan beberapa rumah terbakar setelah terkena roket, dan orang-orang tinggal di dalam ruangan karena pertempuran berkobar dari jalan ke jalan.

Pilihan Redaksi Negara Arab Minta PBB Embargo Senjata Al-Houthi Puluhan WNI Pulang dari Yaman, Ratusan Lain Menunggu Evakuasi Al-Qaidah Ambil Keuntungan di Kecamuk Yaman

Houthi, yang bersekutu dengan tentara yang setia pada mantan presiden Ali Abdullah Saleh, maju ke pusat Aden pada Rabu pagi dengan tank dan dua kendaraan lapis baja, kata seorang warga.

Masjid di wilayah itu meminta penduduk untuk melancarkan perang suci guna melawan Houthi melalui pengeras suara masjid, yang biasanya digunakan untuk khotbah dan adzan, hari ini menyiarkan: "Allah Maha Besar! Bangkitlah untuk jihad!"

Pertempuran di pusat kota tua Aden terjadi sehari setelah para milisi di kota mengatakan mereka telah mendorong mundur Houthi dan pasukan sekutu mereka dari wilayah Aden Utara, yang menurut mereka akan memotong jalur pasokan Houthi ke pusat.

Seorang milisi, Yasser Mahmoud, mengatakan Houthi telah dipukul mundur dari lingkungan Dar Saad saat berusaha mendekat ke Aden. Dia mengatakan 22 pejuang Houthi tewas ketika sebuah tank dan kendaraan lapis baja dihancurkan.

Tiga ledakan mengguncang wilayah utara Aden pada Rabu, yang menurut warga berasal dari serangan udara koalisi yang dipimpin Saudi untuk membendung kemajuan Houthi. Mereka mengatakan serangan tampaknya ditujukan ke sebuah gudang senjata. (stu)