Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang buronan perampok bank telah ditangkap di Washington, Amerika Serikat, setelah kepolisian AS melihat foto buronan tersebut di sebuah artikel di koran tentang film horror beranggaran rendah dimana buronan tersebut berperan sebagai dokter jahat.
Wakil Kepala Badan Penegak Hukum Federal AS Jack WIlliams mengatakan, para petugas di Lembaga Badan Penegak hukum AS melihat foto Jason Stange di koran Olympian pada minggu lalu dalam sebuah film horror yang berjudul "Marla Mae".
Ia menambahkan bahwa para petugas, yang telah melacak Jason selama beberapa bulan, mengenali foto di koran tersebut dengan tato di lengan Jason yang unik. Badan tersebut melacaknya dari sebuah lokasi syuting di Olympia. Jason pun kemudian ditangkap tanpa insiden pada Jumat (24/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Stange telah dihukum hampir 10 tahun penjara dan lima tahun diawasi setelah dia dibebaskan dengan pengawasan pada 2006, setelah mengaku bersalah telah merampok bank dengan senjata.
Pada 2014, ia dibebaskan kembali dengan pengawasan, namun ia menjadi buronan setelah ia kabur dari rumahnya di Spokane.
Brandon Roberts, produser film horror tersebut, mengatakan ia tidak tahu bahwa Stange adalah buronan. Ia mengaku tidak akan berkerja sama dengan Stange dalam filmnya jika ia tahu bahwa Stange adalah buronan.
"Ini adalah film dengan anggaran yang rendah. Proses syuting berlangsung selama 12 jam setiap harinya, Anda akan mengenal orang dengan baik secara profesional, seperti etos kerja mereka dan apakah mereka datang tepat waktu," kata Roberts.
Akan tetapi, diluar hal itu, ia tidak tahu apa-apa tentang latar belakang Stange.
"Dia melakukan pekerjaan yang baik, dia ramah dan disukai. Kami tidak tahu bahwa ia adalah pelaku kriminal," tambahnya.
Di dalam film tersebut, Stange memainkan peran sebagai Dr. Lourdes, seorang dokter jahat yang menargetkan protagonis. Film dijadwalkan tayang pada 2016.
(ama/ama)