Lagi, Blogger Sekuler Bangladesh Tewas Ditebas Ektremis

Reuters | CNN Indonesia
Sabtu, 08 Agu 2015 00:03 WIB
Kematian Niloy Chatterjee pada Jumat adalah yang keempat dalam enam bulan di Bangladesh.
(Ilustrasi/Thinkstock)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sekelompok pria bersenjatakan parang membunuh seorang blogger di Dhaka, Bangladesh pada Jumat (7/8). Pembunahan ini merupakan insiden keempat dalam kurang dari enam bulan yang terjadi di negara tersebut.

Adalah Niloy Chatterjee, 40, seorang blogger yang tewas di flatnya lantaran menganjurkan sekularisme.

"Kami tak bisa berkata-kata. Dia menuntut keadilan atas pembunuhan dari blogger lain," kata Imran Sarker, kepala jaringan aktivis dan blogger Bangladesh. "Siapa berikutnya yang menuntut keadilan bagi Niloy?"

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagaimana diketahui, Chatterjee yang kerap menggunakan nama pena Niloy Neel dikenal sebagai seorang kritikus dari paham ekstremisme agama yang menyebabkan pemboman di masjid dan pembunuhan banyak warga sipil.

Chatterjee juga merupakan salah satu dari ratusan blogger yang menyerukan gerakan menuntut hukuman mati bagi para pemimpin Islam yang dituduh melakukan kekejaman pada perang kemerdekaan Bangladesh tahun 1971.

Di mana Perdana Menteri Sheikh Hasina sendiri pernah membuka penyelidikan kejahatan perang itu pada 2010.

Sejak itu, pengadilan telah menghukum beberapa pemimpin senior partai Islam—yang pada 1971 menentang pemisahan diri Bangladesh, yang dulu dikenal sebagai Pakistan Timur dan merupakan bagian dari Pakistan—atas berbagai tuduhan kejahatan. 

Namun belakang mereka membantah semua tuduhan tersebut.

Sekedar informasi, dalam beberapa tahun terakhir militan telah menargetkan para penulis sekuler di negara berpopulasi 160 juta jiwa tersebut. Sementara itu, pemerintah telah berusaha untuk menindak kelompok-kelompok Islam garis keras yang berusaha mendirikan negara berbasis syariah.

Pada Februari, penyerang yang bersenjatakan parang membunuh seorang warga negara AS asal Bangladesh dan kritikus militansi agama, Avijit Roy. Penyerang juga melukai istri dan rekan sesama blogger-nya, Rafida Bonya Ahmed.

Dari informasi yang diperoleh, mereka diserang di Dhaka setelah meninggalkan sebuah pameran buku.

Pada 30 Maret, Washiqur Rahman, blogger sekuler lain yang mengungkap kemurkaannya atas kematian Roy di media sosial, tewas dengan cara yang sama.

Blogger sekuler lain, Ananta Bijoy Das juga diserang oleh penyerang bersenjatakan parang pada 12 Mei. (stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER