Bern, CNN Indonesia -- Pemerintah Swiss secara resmi akan mencabut sanksi terhadap Iran pada Kamis (13/8) sebagai tindak lanjut dari perundingan nuklir yang menghasilkan kesepakatan antara pemerintah Teheran dengan Barat bulanlalu.
Diberitakan Reuters, sebelumnya Swiss yang bersikap netral telah menangguhkan sanksi terhadap Iran sejak Januari 2014 namun belum secara resmi mencabutnya.
"Pemerintah berharap langkah hari ini akan dilihat sebagai tanda dukungan terhadap implementasi kesepakatan nuklir dan kepentingannya terhadap meningkatkan hubungan bilateral dengan Iran," ujar pernyataan pemerintah Bern.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya Iran telah mencapai kesepakatan untuk tidak mengaya uranium di kadar yang mampu membuat senjata dengan China, Rusia, Amerika Serikat, Jerman, Perancis, dan Inggris. Kesepakatan ini diharapkan bisa mencabut sanksi yang membuat perekonomian Iran terpuruk.
Swiss menjatuhkan sanksi berupa larangan berdagang logam mulia dan memperketat persyaratan perdagangan produk petrokimia, pengiriman minyak mentah dan produk petroleum dari Iran.
Pemerintah Swiss berharap langkah ini akan memberikan perubahan para perekonomian dan perpolitikan Iran. Kendati demikian, Swiss juga masih ketat mengawasi kesepakatan nuklir Iran.
"Jika implementasi kesepakatan gagal, pemerintah Swiss berhak menerapkan kembali sanksi yang sudah dicabut," ujar pemerintah Swiss.
(den)