Jakarta, CNN Indonesia -- Kelompok militan ISIS dilaporkan merencanakan serangan teror di Rusia dan Eropa.
"Pasukan khusus Rusia membongkar fakta bahwa salah satu sel ISIS merencanakan serangan teror di Rusia dan negara-negara Eropa," ujar juru bicara Komite Nasional Anti-teroris Rusia, Andrey Przhezdomsky, seperti dikutip
Sputnik pada Jumat (29/1).
Przhezdomsky kemudian menjelaskan lebih lanjut bahwa sayap ISIS tersebut merupakan pimpinan Akhmed Chetayev.
"Kami berbicara mengenai satu batalion yang terdiri dari anggota yang kebanyakan dari Kaukasus Utara dan dipimpin oleh Ahmed Chetayev atau yang juga dikenal sebagai Tangan Satu," katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tahun lalu, Amerika Serikat menyatakan bahwa Chatayev merupakan satu dari empat militan asing yang merupakan teroris global. Komandan faksi Chechnya ini dianggap sebagai perekrut utama ISIS di Rusia.
Selain Chatayev, dua warga Rusia lain juga dinyatakan sebagai teroris global, yaitu Seit-Umarovich Atabiyev dan Zaurbek Guchayev.
Namun, pasukan khusus Rusia mengklaim berhasil menggagalkan semua rencana serangan teroris di negaranya.
"Rencana untuk melakukan serangan teror sudah digagalkan. Tak ada satupun aksi teroris di Federasi Rusia," kata Wakil Kepala Komite Nasional Anti-teror Rusia, Evgeny Ilin.
(den)