Korut Diduga Lanjutkan Gali Terowongan di Situs Nuklir

Amanda Puspita Sari/Reuters | CNN Indonesia
Kamis, 21 Apr 2016 09:46 WIB
Citra satelit menunjukkan Korut diduga kembali melanjutkan penggalian terowongan di situs uji coba nuklir utama, menguatkan kemungkinan uji coba nuklir kelima.
Citra satelit menunjukkan Korut diduga kembali melanjutkan penggalian terowongan di situs uji coba nuklir utama, menguatkan kemungkinan uji coba nuklir kelima. (Reuters/KCNA/Files)
Jakarta, CNN Indonesia -- Citra satelit menunjukkan Korea Utara diduga kembali melanjutkan penggalian terowongan di situs uji coba nuklir utama. Aktivitas ini semakin menguatkan dugaan Korut akan meluncurkan uji coba nuklir kelima.

Website pemantau Korea Utara, 38 North, yang dikelola oleh Johns Hopkins University School of Advanced International Studies melaporkan penggalian terowongan semacam itu dapat mengindikasikan Korut tengah mempersiapkan uji coba nuklir berikutnya, menyusul uji coba nuklir keempat pada awal Januari lalu.

Website 38 North melaporkan bahwa citra satelit komersial dari West Portal yang mengamati situs uji coba nuklir Punggye-ri pada Selasa (19/4) menunjukkan dua keranjang berisi batu-batu yang diduga digali tengah berada di dekat pintu masuk terowongan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terdapatnya dua keranjang penuh batu itu, dan tidak adanya perubahan penting di terhadap tumpukan batu itu menunjukkan bahwa operasi penggalian terowongan diduga tengah atau sedang dilanjutkan, untuk pertama kalinya tahun ini," bunyi laporan dari website 38 North.

Citra satelit juga menunjukkan terbatasnya gerakan kendaraan maupun peralatan di situs ini, di mana tiga uji coba nuklir Korut terakhir berlangsung.

"Kegiatan ini sendiri tidak membuktikan bahwa persiapan uji coba nuklir sudah hampir rampung. Namun, kemungkinan uji coba nuklir yang akan datang tidak dapat dikesampingkan," bunyi laporan itu.

"Pyongyang telah jelas menunjukkan, dengan ledakan nuklir keempat mereka pada Januari, memiliki kemampuan untuk melakukan ledakan dalam waktu singkat, sembari menyembunyikan persiapan uji coba dari citra satelit," bunyi laporan itu.

Website 38 North melaporkan pada awal Desember lalu bahwa citra satelit dari dua bulan sebelumnya menunjukkan Korea Utara menggali terowongan baru untuk kepentingan pengujian nuklir.

Korea Utara meluncurkan uji coba nuklir keempat pada 6 Januari lalu dan berjanji akan meluncurkan lebih banyak uji coba, terlepas dari meningkatnya sanksi internasional terhadap negara yang terisolasi ini.

Sejumlah pakar memprediksi Korea Utara akan melakukan uji coba nuklir kelima dalam waktu dekat, kemungkinan sebelum digelarnya kongres partai yang berkuasa pada awal Mei mendatang.

Meski demikian, Korut dilaporkan gagal meluncurkan uji rudal jarak menengah pada pekan lalu.

Diplomat AS untuk kawasan Asia-Pasifik, Danny Russel pada Selasa memperingatkan bahwa uji coba nuklir Korea Utara kelima dapat memicu sanksi baru terhadap negara itu, termasuk dengan memangkas pendapatan warganya yang bekerja di luar negeri. (ama)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER