ISIS Klaim Serangan Bom Mobil di Damaskus, Enam Orang Tewas

Elvina Rosita/Reuters | CNN Indonesia
Selasa, 26 Apr 2016 15:35 WIB
Kelompok militan ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom mobil di daerah Damaskus selatan, Suriah, yang menewaskan setidaknya enam orang.
Kelompok militan ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom mobil di daerah Damaskus selatan, Suriah, yang menewaskan setidaknya enam orang. (Reuters/Omar Sanadiki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bom mobil meledak di daerah Damaskus selatan, Suriah, menewaskan sekitar enam orang pada awal pekan ini. Kelompok militan ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan yang terjadi di ibu kota Suriah itu.

Terdapat berbagai laporan berbeda di beberapa media soal serangan ini. Menurut media yang dekat dengan ISIS, serangan yang diluncurkan di dekat pos pemeriksaan militer Suriah itu menyebabkan korban luka dan tewas sebanyak 48 orang.

Sementara menurut stasiun televisi Al Manar milik kelompok Hizbullah Libanon, jumlah korban yang tewas meningkat menjadi delapan orang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kelompok pemerhat Hak Asasi Manusia Suriah yang berbasis di Inggris, Syrian Observatory for Human Rights, juga melaporkan delapan orang tewas akibat serangan ini, dan jumlah korban diperkirakan akan meningkat karena para korban lainnya menderita luka serius.

Media pemerintah Suriah melaporkan pengeboman itu terjadi di pinggir kota Sayeda Zeinab, kawasan yang didominasi warga Muslim di Suriah. Dalam dua tahun terakhir, dua serangan bom terjadi di kawasan ini.

Pada Februari, sejumlah ledakan menewaskan beberapa orang. Kurang dari sebulan sebelumnya, bom bunuh diri oleh ISIS menewaskan 70 orang.

Negosiator pemerintah Suriah, Bashar Ja'afari, menyatakan ledakan yang terjadi pada Senin (26/4) "yang dilakukan oleh empat teroris" mengenai sebuah rumah sakit, menewaskan beberapa pasien yang dievakuasi pekan lalu dari dua kota yang dikepung pemberontak di wilayah barat laut provinsi Idlib.

Di tempat yang berbeda, kelompok pemberontak di Aleppo, kota di wilayah utara yang dikuasai pemerintah, menewaskan sekitar 18 orang, menurut laporan Observatory.

Pemerintah Suriah menyatakan pihaknya berencana melakukan kampanye untuk mengambil sejumlah daerah di Aleppo yang masih dikuasai oleh pemberontak, serta memotong rute menuju kota ini. (ama)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER