Jakarta, CNN Indonesia -- Para jaksa di Paris membuka penyelidikan terhadap video yang terkait dengan kelompok militan ISIS dan memperlihatkan dua anak, yang disebut berasal dari Perancis, turut ambil bagian dalam pembunuhan tawanan ISIS asal Suriah.
Video berdurasi 14 menit dengan judul "Dalam Jejak Ayah Saya," yang dirilis pada Minggu (15/5) oleh ISIS.
Video itu menunjukkan seorang remaja pria yang menyatakan tinggal di Perancis dan "anak dari seorang pejuang Perancis yang meninggal syahid."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terdapat juga anak laki-laki yang lebih muda dalam video itu.
Sumber pengadilan Paris yang dekat dengan proses penyelidikan pada Senin (16/5) menyatakan kepada
AFP bahwa, "Identitas mereka belum ditetapkan pada tahap ini dan kewarganegaraan mereka belum dikonfirmasi."
Penyelidikan terhadap video itu dibuka sejak Minggu dan diperkirakan berkaitan dengan tindakan dan organisasi terorisme. Penyelidikan dilakukan oleh badan intelijen Perancis dan unit kepolisian antiterorisme.
(ama)