Pemimpin Tertinggi Iran Acuhkan Pesan dari Trump

CNN Indonesia
Jumat, 14 Jun 2019 02:01 WIB
Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei menolak membalas pesan dari Presiden AS Donald Trump.
Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei (Official Khamenei website/Handout via REUTERS)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei menolak obrolan terkait Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Dia enggan membalas pesan dari Trump yang disampaikan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dalam lawatannya.

"Iran tidak percaya pada AS dan tak akan kembali pada pengalaman pahit dengan AS," ujar Khamenei dalam situs resminya, melansir AFP.

Komentar itu muncul setelah Abe berkunjung ke Iran untuk pertama kalinya sejak Revolusi Iran pada 1979. Abe datang membawa misi untuk meredakan ketegangan antara AS dan Iran.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami tidak meragukan niat baik Anda, tapi saya tidak menganggap Trump sebagai orang yang pantas untuk bertukar pesan," ujar Khamenei pada Abe dalam pertemuan.

Abe mengatakan bahwa pertemuannya dengan Khamenei merupakan salah satu kemajuan yang signifikan untuk perdamaian kedua negara dan stabilitas kawasan Teluk.

"Presiden Trump mengatakan bahwa dia tak ingin melihat adanya ketegangan yang meningkat," ujar Abe kepada wartawan usai pertemuan.

Pada pekan lalu, Trump mengisyaratkan untuk mempertimbangkan sebuah perbincangan dengan Iran. "Saya mengerti mereka [Iran] ingin berbicara. Jika mereka ingin berbicara, itu baik-baik saja," kata dia.

Iran telah 'terkunci' dalam perselisihan dengan AS sejak Trump menarik diri dari kesepakatan nuklir pada Mei 2018 lalu. AS juga memberlakukan kembali sanksi-sanksi sepihak terhadap Iran dan mengerahkan armada militer ke kawasan Teluk.

[Gambas:Video CNN] (asr/asr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER