Jakarta, CNN Indonesia -- Tiga
nelayan asal Tobelo, Maluku Utara sempat terkatung-katung di wilayah perairan selatan
Filipina selama empat hari. Mereka akhirnya berhasil diselamatkan oleh nelayan Filipina di lepas pantai Barangay Bobo, Kota Mati, Filipina pada 17 Juli lalu.
Seperti dilansir
Rappler pada Senin (22/7), upaya penyelamatan ketiga nelayan Indonesia itu juga turut dibantu oleh Kepolisian Nasional dan Penjaga Pantai Filipina.
Ketiga nelayan yang berhasil diselamatkan itu bernama Paulus Baeruma (50), Batinus Paniat (54), dan Pente Laberu (45). Saat itu, ketiganya diketahui hendak dalam perjalanan pulang usai melaut pada 13 Juli lalu. Namun, ombak besar dan angin kencang menghantam kapal kecil yang mereka tumpangi.
Akibatnya, mesin kapal mengalami kerusakan dan menyebabkan mereka terbawa arus hingga ke lepas pantai Kota Mati di Provinsi Davao Oriental, Filipina.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(ajw/ayp)