Jakarta, CNN Indonesia -- Para pemimpin militer tertinggi dari
Korea Utara dan
China berkomitmen memperkuat pertukaran angkatan bersenjata mereka.
Dilansir dari AP, komitmen ini mereka bahas dalam pertemuan di Beijing, China. Pertemuan yang digelar pada Sabtu (17/8) ini terjadi ketika pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengawasi uji coba senjata baru.
Uji coba ini dinilai sebagai upaya untuk menekan Amerika Serikat dan Korea Selatan atas perundingan nuklir dan latihan militer bersama.
Kantor berita Xinhua mengatakan Wakil Ketua Komisi Militer Pusat China Zhang Youxia bertemu dengan Direktur Biro Politik Umum Tentara Rakyat Korea Kim Su Kil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zhang mengatakan militer China ingin berkomunikasi lebih dekat untuk mempromosikan kerja sama kedua negara. Pertemuan ini pun diharapkan menghasilkan dukungan timbal balik.
Sehingga kedua negara dapat berkontribusi pada konsolidasi dan pengembangan bilateral kedua negara. Perdamaian dan stabilitas regional diharapkan tercapai dari pertemuan bilateral Korut dan China.
Bagi Korut, China menjadi sekutu terpenting mereka.
[Gambas:Video CNN] (age)