Jakarta, CNN Indonesia -- Senator
Bernie Sanders, bakal calon Presiden Amerika Serikat, memutuskan mundur dari pencalonannya pada Rabu (8/4). Hal ini membuat bakal calon lainnya dari Partai Demokrat,
Joe Biden, memenangkan nominasi partai dan maju berhadapan dengan
Donald Trump di
pemilihan presiden AS 2020.
"Saya telah memutuskan pertarungan untuk nominasi Demokrat akan tidak berhasil. Wakil Presiden Biden yang akan menjadi nominasi," kata Sanders ke hadapan pendukungnya dalam siaran langsung seperti disiarkan
AFP.
Biden merupakan wakil presiden AS pada 2009 hingga 2017 semasa pemerintahan Barack Obama. Kini Biden menjadi kandidat terkuat dari Demokrat usai Sanders memutuskan menunda kampanye presidensialnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sanders, yang menantang Hillary Clinton untuk nominasi partai pada 2016, menghadapi Biden sebagai tantangan besar pada 2020. Pada awal tahun Sanders sempat mendapat suara terbanyak dalam kontes pemilihan di tiga negara bagian.
Namun Sanders segera dikalahkan Biden yang memenangkan mayoritas sisa pemilih dan sekarang memegang kepemimpinan utama. Sanders menjalankan kampanye insentif dengan membawa ideologi liberalnya termasuk soal fasilitas kesehatan yang universal dan upah minimum US$15 per jam.
"Bersama-sama kita telah mengubah kesadaran AS menjadi negara yang kita impikan dan telah membawa negara ini maju jauh di kesulitan keadilan ekonomi, keadilan sosial, keadilan rasial, dan keadilan lingkungan," kata Sanders.
Biden berkicau di media sosial mengucapkan terima kasihnya kepada Sanders. Biden mengatakan Sanders adalah 'orang baik, pemimpin hebat, dan salah satu suara paling berpengaruh untuk perubahan di negeri ini'.
(afp/fea)
[Gambas:Video CNN]