Selandia Baru Pangkas Hari Kerja Pasca Pencabutan Lockdown

CNN Indonesia
Rabu, 20 Mei 2020 18:02 WIB
Passengers disembark from their flight at Christchurch Airport in Christchurch, New Zealand, Thursday, May 14, 2020. New Zealand lifted most of its remaining lockdown restrictions from midnight Wednesday as the country prepares for a new normal. Malls, retail stores and restaurants are all reopening Thursday in the South Pacific nation of 5 million, and many people are returning to their workplaces. (AP Photo/Mark Baker)
Selandia Baru memangkas hari kerja menjadi empat hari sepekan usai pencabutan lockdown. (Foto: AP/Mark Baker)
Jakarta, CNN Indonesia -- Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern memangkas hari kerja menjadi hanya empat hari dalam sepekan. Ardern mengatakan hal tersebut dilakukan untuk memberi hari libur tambahan pasca dicabutnya penguncian wilayah (lockdown) karena virus corona.

Penambahan libur diharapkan bisa menghidupkan kembali perekonomian, terutama sektor pariwisata di Negeri Kiwi. Ardern mengatakan menerima saran tersebut untuk meningkatkan pemasukan di sektor pariwisata yang sempat terpuruk karena corona.

Di samping itu, Ardern mengatakan pemangkasan hari kerja mendorong warganya berpikir kreatif yang terbukti ketika warga bekerja dari rumah selama masa lockdown.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini adalah waktu yang luar biasa dan kami harus mempertimbangkan ide-ide luar biasa. Saya belum memutuskan apa pun terkait masuk atau keluar," ujar Ardern usai berbicara dengan perwakilan industri pariwisata, Selasa (19/5) seperti mengutip AFP.

Ardern mengaku ada sejumlah pilihan yang bisa dipertimbangkan untuk mulai menghidupkan kembali sektor perekonomian.

Menurutnya bekerja dari rumah selama masa lockdown telah menunjukkan bahwa karyawan tetap bisa produktif apabila diberikan fleksibilitas ekstra.

"Pikirkan jika itu sesuatu yang bisa menghasilkan untuk tempat kerja Anda, karena itu pasti bisa membantu pariwisata di seluruh negeri," ucapnya.

Insert Artikel - Waspada Virus CoronaFoto: CNN Indonesia/Fajrian
Insert Artikel - Waspada Virus Corona

Selandia Baru menyudahi masa lockdown karena corona sejak 14 Mei lalu dengan membuka kembali restoran, mal, kafe, toko-toko, bioskop, salon, dan taman bermain.

Laporan infeksi corona mencatat hanya ada 21 kematian di Selandia Baru setelah pemerintah dengan cepat membuat kebijakan lockdown dan melarang kedatangan internasional.

Tak hanya itu, pemerintah juga mengizinkan warga berkumpul maksimal hingga 10 orang dan diizinkan bepergian ke daerah lain di dalam negeri.

Pemerintah memberlakukan sejumlah kebijakan ketika membuka kembali sejumlah sektor bisnis. Pengunjung diharuskan untuk tetap menjaga jarak di dalam toko, sementara restoran harus memangkas kapasitas kunjungan dibandingkan hari normal sebelum corona. (afp/evn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER