Menlu AS Disebut Ogah Foto Bareng Menlu Rusia di Pertemuan G20 Bali

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Antony Blinken, disebut ogah foto grup bersama Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, dalam pertemuan menteri luar negeri G20 di Bali pekan ini.

Seorang pejabat AS yang familiar dengan isu tersebut mengonfirmasi kabar ini kepada CNN pada Selasa (5/7).

Pejabat itu mengatakan bahwa Blinken berencana sebisa mungkin menghindari foto grup bersama Lavrov ketika pertemuan berlangsung pada Kamis (7/6) hingga Jumat (8/7).

Belakangan ini, sejumlah diplomat AS dan Eropa memang sudah mulai membicarakan cara untuk menyikapi kehadiran Lavrov di pertemuan G20 di Bali.

Menurut seorang pejabat Inggris, AS dan negara-negara anggota G7 sudah membicarakan sejumlah opsi tindakan.

Dalam diskusi itu, Inggris sempat menyodorkan usulan untuk benar-benar memboikot Lavrov dari pertemuan. Namun, usulan itu tak ditindaklanjuti.

Pejabat AS memastikan bahwa hingga saat ini, Blinken tak berencana ikut serta jika negara lain ingin melakukan aksi walk-out untuk memprotes kehadiran Lavrov.

Salah satu pertimbangannya adalah pemerintahan Biden ingin menentang Rusia, bukan menyerahkan panggung kepada mereka.

Selain itu, AS juga tak ingin mempermalukan Indonesia yang merupakan tuan rumah acara G20 tahun ini.

Pihak AS juga tak ingin mereka dianggap bergerak secara kesatuan dengan negara-negara G7.

Meski demikian, rencana sikap AS ini masih dapat berubah. Menurut pejabat AS, mereka akan menyesuaikan pendekatan sesuai dengan yang terjadi selama pertemuan.

Ini merupakan kali pertama Blinken dan Lavrov berada di tempat yang sama sejak invasi Rusia ke Ukraina.

Cara Blinken memperlakukan delegasi Kremlin di acara ini dianggap dapat memberikan sedikit gambaran perilaku Presiden Joe Biden ke Presiden Vladimir Putin saat bertemu di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada November mendatang.