Taipan China, Jack Ma, dilaporkan bersembunyi di Jepang, menambah panjang kronologi "kucing-kucingan" pendiri Alibaba Group itu dengan pemerintahan Xi Jinping.
Dalam laporan terbaru, Jack Ma dan keluarganya dilaporkan telah tinggal selama enam bulan terakhir di Tokyo.
The Guardian melaporkan bahwa pengusaha itu bersembunyi di Jepang ketika China terus menindak keras perusahaan konglomerat yang dinilai tak taat aturan, termasuk milik Jack Ma.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum bersembunyi di Jepang, Jack Ma juga pernah beberapa kali terlihat di sejumlah negara.
Jack Ma mulai kucing-kucingan dengan pemerintah China sejak November 2020. Saat itu, dia dipanggil otoritas usai mengkritik reformasi keuangan China dalam forum Bund Summit di Shanghai pada 24 Oktober 2020.
Setelah itu, sejumlah media memperhatikan Jack Ma mulai absen di berbagai acara, salah satunya Africa's Business Heroes yang disiarkan pada November 2020 lalu.
Pria usia 58 tahun itu digantikan oleh petinggi eksekutif Alibaba, Lucy Peng, di bagian akhir.
Sebagaimana dilaporkan Financial Times, juru bicara perusahaan beralasan Jack Ma tak bisa tampil karena jadwalnya sangat padat.
Namun, foto Jack Ma dihapus dari situs acara tersebut dan sebuah video promosi, memicu kecurigaan publik.
Jack Ma baru terlihat kembali hadir di hadapan publik pada awal Januari 2021. Dia muncul dalam video berdurasi 48 detik yang dirilis pemerintah China.
Dalam video itu, Jack Ma mengatakan bahwa dia mengabdikan dirinya untuk amal, khususnya di daerah pedesaan yang sangat miskin di negara itu.
"Rekan-rekan saya dan saya telah belajar dan berpikir, dan kami semakin bertekad untuk mengabdikan diri pada pendidikan dan kesejahteraan masyarakat," katanya dalam rekaman tersebut.
Banyak orang curiga cuplikan itu merupakan "video sandera" yang dipaksakan oleh pemerintah China terhadap sang taipan.
Sejak video itu beredar, Jack Ma dilaporkan hanya muncul setidaknya empat kali di China sepanjang 2021, seperti diberitakan The Independent.
Satu pada Januari kala ia berpidato di hadapan sekelompok guru yang terekam dalam video berdurasi 48 detik.
Kedua saat Ali Day tahunan pada Mei. Ketiga pada September, saat dia berkunjung ke beberapa rumah kaca pertanian di Provinsi Zhejiang timur.
Terakhir pada Oktober, saat bertemu dengan beberapa rekan bisnisnya di Hong Kong.
Selain itu, Jack Ma tak pernah muncul di hadapan publik. Laporan mengenai keberadaannya pun selalu menjadi perhatian.
Di sela empat kemunculannya di China dan Hong Kong, sejumlah media beberapa kali melaporkan jejaknya di berbagai negara lain.
Di mana saja jejak kemunculan Jack Ma? Baca di halaman berikutnya >>>