Jakarta, CNN Indonesia -- Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku optimistis dapat mengumpulkan target dana kampanye sebesar Rp80 miliar hingga 16 Desember 2017. Dana tersebut akan digunakan untuk biaya kampanye Pilkada DKI Jakarta.
"Saya kira masyarakat kita ini tidak bodoh, ini kan perjuangan. Saya turun ke masyarakat ke kampung-kampung tidak ada yang musuhin," kata Ahok ketika ditemui saat peresmian Donasi Kampanye Rakyat di Rumah Lembang, Jakarta, Selasa (1/11).
Menurut Ahok, sistem penggalangan dana ini merupakan sejarah dalam dunia politik Indonesia. Alasannya, masyarakat dapat berpartisipasi menyumbang untuk kampanye Ahok dan pasangannya Djarot Saiful Hidayat. Dengan begini, menurut Ahok, transparansi dana dapat terwujud.
Donasi Kampanye Rakyat dapat dilakukan mulai 1 November. Setiap individu dapat menyumbang minimal Rp10 ribu hingga Rp75 juta. Sedangkan organisasi berbadan hukum dapat menyumbangkan maksimal Rp750 juta.
Ahok mengatakan, meski sumbangan dilakukan namun setiap orang harus memiliki identitas yang jelas dan memiliki NPWP. Sumbangan juga dapat berasal dari masyarakat yang berada di luar DKI Jakarta.
Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta telah memutuskan dana kampanye sebesar Rp93 miliar. Hal ini berdasarkan frekuensi kegiatan dan jumlah peserta dalam rapat umum, pertemuan terbatas dan pertemuan tatap muka dalam kampanye.
"Kami mikir Rp50 miliar atau Rp80 miliar mungkin cukup, kami tidak tahu, toh nanti kalau ada lebihnya dikembalikan untuk kas negara," ucapnya.
Selain itu, Ahok juga mengatakan sudah meminta kepada partai politik pendukungnya untuk berusaha sendiri ketika ingin membuat acara. Ahok memastikan tidak ada penggunaan spanduk dan acara pertemuan yang menghabiskan banyak anggaran.
"Siapapun yang mengaku relawan saya, datang ke pengusaha atau siapapun untuk minta uang, itu bohong dan tidak boleh. Jadi siapapun mau nyumbang masuk ke donasi secara resmi, biar tertib," tuturnya.
Dapatkan DanaSaat peresmian Donasi Kampanye Rakyat, sekelompok relawan yang disebut dengan relawan Bang Ahok Jadi Gubernur Lagi (Bajigur) langsung menyumbang untuk dana kampanye Ahok-Djarot.
Mereka yang hadir sepuluh orang menyumbang sebanyak Rp7 juta. Kordinator Bajigur, Mohammad Nicolas Darmawan mengatakan, penggalangan dana dari relawan akan terus berlanjut dan dikumpulkan.
"Nanti kami pasti akan galang dana lagi buat mereka (Ahok-Djarot)," ucapnya.
Donasi kampanye rakyat dapat dilakukan secara
online dan
offline. Untuk
online dapat menuju pada situs
ahokdjarot.id. Sedangkan untuk
offline dapat langsung melalui Bank BCA dan melakukannya di acara kampanye rakyat.
(rel/obs)