Agus Yudhoyono: Debat Bukan Segalanya

CNN Indonesia
Rabu, 11 Jan 2017 15:36 WIB
Menurut Agus, debat hanya bagian kecil dari keseluruhan proses Pilkada Jakarta. Hal terpenting menurutnya adalah bertemu dan menyerap aspirasi warga.
Calon gubernur DKI Jakarta Agus Yudhoyono berharap debat calon gubernur lusa nanti dapat mendongkrak elektabilitasnya. (CNN Indonesia/Denny Aprianto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono menilai debat kandidat pemimpin ibu kota yang digelar Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta pada 13 Januari nanti adalah bagian kecil dari keseluruhan proses Pilkada Jakarta. Yang utama, menurutnya adalah bertemu langsung dengan warga ibu kota.

"Debat bukanlah segalanya. Segalanya bagi saya adalah bertemu dengan rakyat," kata Agus saat gerilya di kawasan Cawang, Jakarta Timur, Rabu (11/1).

KPU DKI Jakarta akan menggelar tiga debat antar kandidat. Debat sesi pertama rencananya akan digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (13/1).

Debat sesi pertama akan mengusung tiga tema yaitu sosial-ekonomi, kesehatan dan pendidikan, serta lingkungan dan transportasi..

Ini akan menjadi penampilan pertama bagi pasangan Agus Yudhoyono-Sylviana Murni di panggung debat antarkandidat. Sebelumnya, pasangan ini selalu menolak undangan debat yang digelar media massa.

Agus berharap debat lusa nanti bisa mendongkrak elektabilitasnya sebagai calon gubernur DKI Jakarta. "Tentu saya harapkan demikian (meningkatkan elektabilitas)," kata Agus.

Putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono itu juga mengaku telah mempersiapkan diri menghadapi debat Pilkada Jakarta. Beberapa waktu lalu Agus menyebut dirinya telah belajar dari sejumlah mentor yang memiliki kompetensi di bidang politik Indonesia dan tata negara. 

"Tentu saya banyak belajar dari siapapun termasuk dari mentor-mentor yang saya anggap sudah memiliki pengalaman luar biasa," kata Agus saat gerilya di Pasar Ular, Rabu (28/12).

Selain belajar dari mentor khusus, Agus juga mengaku terbuka dengan masukan dari pihak-pihak lain seperti dari partai politik pengusung serta komunitas-komunitas yang dia temui.

"Saya dengarkan langsung masukan dan aspirasi mereka, yang menurut saya cocok dan sesuai dengan visi-misi serta program yang saya tawarkan ke publik," ujarnya.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER