Amankan Debat Pilkada DKI, Polisi Kerahkan 1700 Personel

CNN Indonesia
Jumat, 13 Jan 2017 15:32 WIB
Ribuan personel kepolisian itu dikerahkan untuk mengantisipasi terjadinya kericuhan antara pendukung pasangan calon selama debat berlangsung.
Sebanyak 1700 personel kepolisian dikerahkan di sekitar lokasi debat antar calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta di Hotel Bidakara, Jakarta, malam ini. (CNN Indonesia/Djonet Sugiarto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Daerah Metro Jaya mengerahkan 1700 personel untuk mengamankan debat pertama antarcalon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta yang digelar di Hotel Bidakara, malam ini.

Ribuan personel itu diturunkan untuk mengantisipasi kericuhan antarpendukung pasangan calon yang bakal menggelar acara nonton bareng debat di sekitar lokasi acara. Namun Polda Metro Jaya juga mengimbau pendukung tiga pasangan calon untuk menyaksikan debat melalui siaran televisi tanpa harus datang ke Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.

"Kemungkinan terjadi konflik antarpendukung. Kami lakukan penyekatan, juga imbauan Kamtibmas," kata Wakapolda Metro Jaya Brigadir Suntana, Jumat (13/1).

Debat terbuka nanti malam akan diikuti seluruh pasangan calon yakni Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Suntana mengatakan, pihaknya telah membagi ruang untuk tiga pendukung yang tidak bisa masuk ke ruang debat. Pembagian ruang itu ditujukan untuk memperkecil potensi kericuhan.

Selain itu, pendukung pasangan calon nomor satu, dua dan tiga akan disekat dengan semacam tembok penghalang dan anggota Sabhara.

Suntana juga mengimbau, supaya pendukung pasangan calon yang berada di luar gedung tidak berteriak saat memberikan dukungan pada pasangan calon yang didukung. Alasannya, untuk menjaga situasi tetap kondusif dan tidak mengganggu masyarakat umum.

Sementara itu untuk pengamanan dalam ruang debat, Suntana mengatakan, polisi akan mengecek satu per satu tas para pendukung. Polisi juga melarang mereka mengenakan sabuk atau ikat pinggang.

"Pada prinsipnya, sebelum teman-teman masuk akan dilaksanakan pemeriksaan secara fisik. Alat-alat seperti senjata tajam dan alat berbahaya lainnya tentu tidak diperkenankan, semua yang akan masuk, tas dan sabuknya diminta untuk dibuka," tuturnya.

Suntana mengatakan, sterilisasi gedung dilakukan pada pukul 14.30 oleh satuan tim Gegana. Meski demikian, Suntana meminta supaya pendukung tiga pasangan calon untuk menyaksikan debat melalui siaran televisi tanpa harus datang ke Hotel Bidakara.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER