Agus-Sylvi dan Anies-Sandi Ikut Subuh Berjamaah 112
CNN Indonesia
Sabtu, 11 Feb 2017 00:47 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Pasangan calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno akah mengikuti agenda solat subuh berjamaah yang digagas Forum Umat Islam (FUI) dengan tajuk aksi "112" pada Sabtu (11/2) di Masjid Istiqlal.
Tak mau ketinggalan, calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono mengaku akan ikut dalam pelaksanaan ibadah berjamaah tersebut.
Agus mengatakan tujuannya hadir di Istiqlal besok murni untuk beribadah dengan umat Islam yang berpartisipasi.
"Ya Insya Allah saya akan datang melaksanakan Salat Subuh berjamaan dengan umat yang lain," kata Agus saat ditemui di Hotel Bidakara, Jumat (10/2).
Agus tak berencana datang sendirian, dia mengatakan bahwa pasangannya Sylviana Murni juga akan ikut melaksanakan ibadah Salat Subuh berjamaah besok.
Tak hanya Agus yang sudah mengonfirmasi kehadirannya di acara besok, calon gubernur nomor urut tiga Anies Baswedan pun sudah pasti akan hadir di agenda Salat Subuh berjamaah tersebut.
Sama seperti Agus yang membawa Sylvi, Anies juga mengajak Sandiaga Uno untuk hadir di acara yang digelar di Masjid Istiqlal tersebut.
FUI menegaskan akan tetap menggelar aksi pada Sabtu (11/2), di Jakarta. Namun lokasi aksi berubah dari rencana semula, sesuai hasil koordinasi antara FUI dengan Polda Metro Jaya.
Aksi yang semula berupa longmarch atau jalan kaki dari Monumen Nasional ke Bundaran Hotel Indonesia, kini difokuskan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Aksi itu akan diisi dengan zikir dan doa bersama.
Perubahan titik aksi dilakukan karena ada dua pasangan calon gubernur DKI Jakarta yang menggelar kampanye pada hari yang sama. Hal itu disepakati untuk mencegah terjadinya gesekan antara massa aksi FUI dengan massa pasangan calon gubernur yang menggelar kampanye.
Sekretaris Jenderal FUI, Muhammad Al Khaththath mengatakan, aksi massa merupakan hak setiap warga negara yang dilindungi Undang-Undang. Ia menyebut, pihaknya telah memberi informasi kepada kepolisian terkait rencana aksi itu sejak pekan lalu.
“Tidak ada pembatalan aksi 112 karena tidak ada satu undang-undang pun yang dilanggar. Oleh karena itu, seluruh umat Islam tidak perlu ragu datang ke lokasi aksi di Jakarta,” ujar Al Khaththath di Gedung Dewan Dakwah Islamiah, Jakarta, Kamis (9/2).
Tak mau ketinggalan, calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono mengaku akan ikut dalam pelaksanaan ibadah berjamaah tersebut.
Agus mengatakan tujuannya hadir di Istiqlal besok murni untuk beribadah dengan umat Islam yang berpartisipasi.
"Ya Insya Allah saya akan datang melaksanakan Salat Subuh berjamaan dengan umat yang lain," kata Agus saat ditemui di Hotel Bidakara, Jumat (10/2).
Agus tak berencana datang sendirian, dia mengatakan bahwa pasangannya Sylviana Murni juga akan ikut melaksanakan ibadah Salat Subuh berjamaah besok.
Sama seperti Agus yang membawa Sylvi, Anies juga mengajak Sandiaga Uno untuk hadir di acara yang digelar di Masjid Istiqlal tersebut.
FUI menegaskan akan tetap menggelar aksi pada Sabtu (11/2), di Jakarta. Namun lokasi aksi berubah dari rencana semula, sesuai hasil koordinasi antara FUI dengan Polda Metro Jaya.
Aksi yang semula berupa longmarch atau jalan kaki dari Monumen Nasional ke Bundaran Hotel Indonesia, kini difokuskan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Aksi itu akan diisi dengan zikir dan doa bersama.
Perubahan titik aksi dilakukan karena ada dua pasangan calon gubernur DKI Jakarta yang menggelar kampanye pada hari yang sama. Hal itu disepakati untuk mencegah terjadinya gesekan antara massa aksi FUI dengan massa pasangan calon gubernur yang menggelar kampanye.
Sekretaris Jenderal FUI, Muhammad Al Khaththath mengatakan, aksi massa merupakan hak setiap warga negara yang dilindungi Undang-Undang. Ia menyebut, pihaknya telah memberi informasi kepada kepolisian terkait rencana aksi itu sejak pekan lalu.
“Tidak ada pembatalan aksi 112 karena tidak ada satu undang-undang pun yang dilanggar. Oleh karena itu, seluruh umat Islam tidak perlu ragu datang ke lokasi aksi di Jakarta,” ujar Al Khaththath di Gedung Dewan Dakwah Islamiah, Jakarta, Kamis (9/2).
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK