Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Amanat Nasional (PAN) belum menentukan dukungan bagi pasangan calon untuk putaran kedua pemilihan gubernur Provinsi DKI Jakarta.
Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan menyatakan masih dalam masa ‘berkabung’ menyusul kekalahan pasangan calon Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI yang diusungnya, yaitu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)-Sylviana Murni, pada putaran pertama lalu.
"Boleh dong bersedih dulu," ucap Zulkifli di Surabaya, Sabtu (4/3).
Zulkifli meminta waktu untuk bersedih selama sepekan ke depan atas kekalahan pasangan calon yang diusungnya pada putaran pertama Pilkada DKI itu.
Selanjutnya, dia mengatakan perlu bertemu dengan koalisi partai pengusung AHY - Sylvi untuk membahas calon yang akan diusung pada putaran kedua.
"Kami perlu ketemu dengan Pak SBY (Demokrat), Cak Imin (PKB) dan Ketua Umum PPP. Nanti bagaimana sikap pada putaran kedua, kan harus diomongkan dulu. Untuk saat ini boleh dong kami bersedih dulu selama sepekan," katanya.
Diakui Zulkifli saat ini kader PAN memang banyak terpecah, ada yang mendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat maupun Anies Baswedan - Sandiaga Uno.
"Saya juga dengar kader-kader kita di Jakarta Timur sebagian besar mendukung Anies Baswedan," ujarnya.
Namun, Zulkifli mengimbau agar para kadernya menunggu arahan dari DPP PAN terkait pilihan calon Pilgub DKI pada putaran kedua nanti.
"Termasuk apakah kader PAN bisa memilih kedua pasangan calon di putaran dua, nanti ada arahan dari DPP. Kita harus bicara dulu lah dengan koalisi," kata Zulkifili.