Anies Sebut Perlu Waktu untuk Rekonsiliasi Usai Pilkada

CNN Indonesia
Jumat, 21 Apr 2017 22:44 WIB
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut hingga saat ini pihaknya asih melakukan proses rekonsiliasi usai Pilkada hingga ke kalangan akar.
Anies Baswedan menyebut masih melakukan proses rekonsiliasi dengan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat usai Pilkada DKI. (Foto: CNN Indonesia/Priska Sari Pratiwi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan proses rekonsiliasi di kalangan akar rumput, usai Pilkada memerlukan waktu yang tidak sebentar. Sebab, hal ini menyangkut sifat dasar manusia.

"Natural ya manusia yang angkanya tinggi merasa menang, yang angkanya rendah rasanya enggak nyaman, Sunatullah. Itu manusia seperti itu. Tapi kita perlu pelan-pelan," ujar Anies di Kantor Tempo, Jakarta, Jumat (21/4).

Untuk meredam bentuk provokasi dan perselisihan, Anies mengatakan pihaknya telah meminta kepada tim, relawan hingga warga pendukung Anies-Sandi agar tidak lagi membicarakan hal yang berkaitan dengan Pilkada.

"Saya perintah kepada semuanya jangan lagi membicarakan Pak Basuki Tjahaja Purnama dan Pak Djarot Saiful Hidayat selesai. Jangan bicara lagi soal program selasai sudah. Kita sekarang bicara Pilkada itu bukan semua," kata dia.

Anies mengimbau semua pihak agar hanya berbicara mengenai persatuan di Jakarta untuk ke depannya. Sementara itu, untuk di media sosial, menurutnya juga memerlukan proses yang sama.

"Kalau di media sosial kan harus satu persatu ya. Makanya kalau di tim itu sudah, Insya Allah ke bawahnya itu bisa menular," katanya.

Anies dalam berbagai kesempatan sebelumnya selalu menyatakan meminta masyarakat ibu kota menjaga persatuan dan hubungan baik antarwarga usai pemungutan suara putaran kedua.

Proses rekonsiliasi juga ditunjukan dengan pertemuannya dengan Ahok di balaikota, kemarin pagi. Tak hanya itu, Sandiaga juga berencana mengundang makan malam Djarot sebagai bagian dari rekonsiliasi usai Pilkada.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER