Pilpres Aman, Kapolda Metro Jaya Promosi Jabatan

Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Dwi Priyatno mendapatkan promosi menjadi Inspektur Pengawasan Umum Polri menggantikan Komisaris Jenderal Anton Bachrul Alam yang pensiun. Kapolri Jenderal Sutarman menilai Dwi berprestasi karena rangkaian pemilihan presien 2014 berlangsung aman dan terkendali.

Pengangkatan Dwi tersebut sesuai dengan surat telegram Kapolri tertanggal 1 September 2014. "Irjen Dwi Priyatno dipilih salah satunya karena berhasil mengamankan Metro Jaya selama rangkaian pemilihan presiden kemarin," ujar juru bicara kepolisian Inspektur Jenderal Ronny Franky Sompie, Senin (1/9).

Menurut Ronny, Kapolri juga mempertimbangkan pengalaman Dwi selama menjabat Kapolda Jawa Tengah.

Selanjutnya, posisi Dwi digantikan oleh Kapolda Jawa Timur Inspektur jenderal Unggung Cahyono. Posisi Unggung digantikan oleh Inspektur Jenderal Anas Yusuf yang sebelumnya menjabat Wakil Kepala Bareskrim.

Kapolri memang tengah melakukan promosi serta mutasi terhadap sejumlah perwira tinggi di kepolisian. Dalam telegram rahasia tertanggal 27 Agustus lalu, Sutarman merotasi sejumlah perwira berbintang yaitu Brigadir Jenderal Arman Depari menjadi Kapolda Kepulauan Riau, Brigadir Jendeal Endang Sunjaya menjadi Kapolda NTT, dan Brigadir Jenderal Untung Yoga Ana menjadi Kepala Sespim Lemdik Polri.

Selain itu, Kapolri juga merotasi jabatan Gubernur Akademi Kepolisian Inspektur Jenderal Eko Hadi Sutedjo menjadi Kapolda Sumut, Kepala Korlantas Polri Inspektur Jenderal Pudji Hartanto menjadi Gubernur Akpol, Kapolda Riau Brigadir Jenderal Condro Kirono menjabat Kakorlantas Polri, Brigadir Jenderal Dolly Bambang Hermawan menjadi Kapolda Riau, Inspektur Jenderal Andayono menempati posisi Kapolda Kalimantan Timur, Inspektur Jenderal Dicky Atotoy menjabat Wakil Irwasum, dan Brigjend Bambang Sudarisman menjadi Kapolda Jambi.