Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi dan Badan Narkotika Nasional bicara soal kerjasama antar dua lembaga, dalam penanganan tindak pidana pencucian uang dalam peredaran narkotik. Hal itu dibincangkan BNN saat bertandang ke kantor KPK, Selasa (21/10).
"Tadi Kepala BNN Pak Anang dan jajaranya berdiskusi dengan Wakil Ketua KPK Pak Zulkarnain dan jajaran tim di bagian pencegahan. Jadi itu pembicaraan awal untuk menuju MoU kerjasama antara BNN dan KPK," kata Deputi Pencegahan KPK Johan Budi, usai pembicaraan antara kedua lembaga, di Gedung KPK, Selasa (21/10).
Baik dari pihak KPK maupun BNN enggan menjelaskan bagaimana bentuk kerja sama yang akan dilakukan. Kedua pihak hanya menyatakan kerja sama ini terkait masalah narkotika dan pencucian uang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mengenai kendalanya apa nanti dibahas tim teknis, mereka yang bisa menjelaskan" kata Johan.
Sementara itu, BNN mengatakan pihaknya memang butuh dukungan KPK agar tugas pemberantasan narkotik di Indonesia bisa baik. “Untuk menangani tindak pidana pencucian uang dan narkotika ternyata mengalami banyak kendala yang perlu dikerjasamakan," kata Kepala BNN Komisaris Jenderal Anang Iskandar dalam kesempatan yang sama.