PROFIL MENTERI

Basuki Hadimuljono: Dari Lapindo ke Istana

CNN Indonesia
Minggu, 26 Okt 2014 18:05 WIB
Sebelum masuk ke Istana, nama Basuki Hadimuljono banyak disebut saat memimpin Tim Nasional Penanggulangan Lumpur Panas PT Lapindo Brantas.
Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo menugaskan Basuki Hadimuljono sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Bagi Jokowi, Basuki sangat sarat pengalaman di bidang tersebut.

"Menteri PU dan Perumahan Rakyat, Basuki. Dia adalah birokjrat senior di PU dan pekerja yang tangguh," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Ahad petang (26/10).

Di Kementerian Pekerjaan Umum Basuki Hadimuljono terakhir menjabat sebagai Direktur Jenderal Penataan Ruang sejak 2013. Pria kelahiran Surakarta, 5 November 1954, ini lulus dari Universitas Gadjah Mada, almamater yang sama dengan Presiden Joko Widodo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Basuki kemudian meraih gelar pascasarjana dari Colorado State University jurusan Teknik Sipil. Karirnya memang sudah dirintis di Kementerian PU. Dia pernah menjabat Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pekerjaan Umum dari tahun 2005 hingga 2007.

Lalu Basuki menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dari tahun 2007-2013. Akhirnya dia menjabat sebagai Direktur Jenderal Penataan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum.

Basuki juga pernah jadi pemimpin pertama di Network of Asian River Basin River Organization.

Namanya makin ramai disebut-sebut saat memimpin Tim Nasional Penanggulangan Lumpur Panas PT Lapindo Brantas. Dia juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Indonesian National Committee on Large Dams (INACO) dan berhasil membuat Indonesia jadi menjadi tuan rumah percobaan dari International Commision on Large Dams atau ICOLD 2014.

Rapat Umum Pemegang Saham tahunan PT Wijaya Karya yang dilaksanakan pada tanggal 1 Mei 2012 mengangkat Basuki sebagai Komisaris Utama perusahaan tersebut.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER