KABINET JOKOWI

KPK Siap Bagi Informasi Pada Menkumham

CNN Indonesia
Senin, 27 Okt 2014 08:07 WIB
Komisi Pemberantasan Korupsi dijadwalkan bertemu dengan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly untuk berbagi informasi.
Komisi Pemberantasan Korupsi dijadwalkan bertemu dengan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly untuk berbagi informasi. (CNN Indonesia/Megiza)
Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi rencananya akan memberi pengarahan kepada Menteri Hukum dan HAM Kabinet Kerja, Yasonna Hamonangan Laoly. Hal itu dilakukan agar Yasonna memiliki banyak informasi penting berkenaan dengan hukum, khususnya kasus korupsi, di negara ini.

"Tentu saja beliau (Yasonna) perlu diberi masukan untuk memperkaya informasi yang penting-penting," ujar Wakil Ketua KPK, Zulkarnain, melalui pesan singkat kepada CNN Indonesia, Minggu (26/10).

Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Ketua KPK, Adnan Pandu Praja. Adnan mengatakan, tidak hanya Yasonna yang akan diberikan informasi penting dari KPK, akan tetapi Presiden Joko Widodo telah meminta KPK untuk memberi pengarahan kepada seluruh menteri Kabinet Kerja. Hal ini dilakukan agar para menteri memahami posisi KPK dalam pemerintahan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Presiden merencanakan agar seluruh menteri mendapat briefing dari KPK. Ini dilakukan agar para menteri bisa memahami posisi strategis KPK seperti Presiden," ujar Adnan melalui pesan singkat, Minggu (26/10).

Ditanya mengenai kapan pertemuan antara KPK akan dijadwalkan, Adnan merasa tidak memiliki hak untuk mengungkapkan kapan rencana itu akan digelar. Menurutnya, Presiden Jokowi yang akan menentukan jadwal tersebut.

Rencana pengarahan KPK kepada menteri Kabinet Kerja ini bagaikan kesinambungan dari pelibatan KPK dalam pembentukan kabinet di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Sebagai lembaga anti rasuah, KPK telah membantu Presiden Joko Widodo dengan melakukan penelusuran dan memberikan laporan tentang rekam jejak masing-masing menteri.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER