Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Republik Indonesia tengah menyelidiki insiden penembakan di kediaman mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat yang juga politisi Partai Amanat Nasional, Amien Rais, di Yogyakarta. Polri hingga kini belum bisa memastikan apakah penembakan tersebut merupakan aksi teror atau bukan.
Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Ronny Sompie mengatakan, Polda Yogyakarta sedang menyelidiki insiden tersebut. "Akan dilakukan olah tempat kejadian perkara untuk pencarian jejak, kalau benar penembakan berarti harusnya ada proyektil atau selongsong peluru," ujarnya.
"Sejauh ini belum ada
feedback dari Polda Daerah Istimewa Yogyakarta, tapi kami akan telusuri pelakunya," ujar Ronny saat ditemui di Jakarta, Kamis (6/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Ronny, Polda DIY juga pasti bersiaga mencari saksi yang melihat secara langsung kejadian tersebut. "Kendaraan yang digunakan oleh penembak, ciri-cirinya, itu bisa didapat dari saksi-saksi dan sangat penting," katanya.
Kepolisian juga masih mencari motif yang dilakukan pelaku. "Motif saat ini masih ditelusuri," ujarnya.