PENEMUAN MAYAT

Polisi Terus Dalami Penemuan Mayat di Bandara

CNN Indonesia
Rabu, 19 Nov 2014 12:16 WIB
Aparat kepolisian Resort Bandara Soekarno Hatta terus melakukan penyelidikan kasus tewasnya seorang remaja di dalam mobil di kawasan parkir bandara.
ilustrasi pembunuhan. (Thinstock/Antonis Liokouras)
Jakarta, CNN Indonesia -- Aparat kepolisian Resort Bandara Soekarno Hatta terus melakukan penyelidikan kasus tewasnya seorang remaja di dalam mobil di kawasan parkir Terminal 2D Bandara Soekarno Hatta. Dari dalam mobil, polisi menemukan kartu pelajar sebuah sekolah di Jakarta.

Namun menurut Kasat Reskrim Polres Bandara Soekarno Hatta AKP Azhari Kurniawan, Rabu (19/11), kartu pelajar tersebut tidak melekat di tubuh korban. "Petugas kami sudah meluncur ke sekolah yang tertera di kartu tersebut," kata Azhari kepada CNN Indonesia.

Informasi awal dari pihak sekolah, nama yang tertera di kartu pelajar tersebut menurut Azhari ada di sekolah dan tengah mengikuti proses belajar mengajar. "Jadi kami belum bisa memastikan apakah korban ini seorang pelajar atau bukan," kata Azhari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sudah Tewas lebih dari dua hari

Kondisi mayat juga sudah rusak. Azhari memerkirakan korban sudah tewas lebih dari dua hari. Seorang petugas parkir yang jadi saksi mata karena mencium bau busuk dari dalam mobil Honda Freed. Petugas yang datang langsung memecahkan kaca untuk mengevakuasi mayat tersebut.

Mayat ditemukan dalam kondisi terlentang kursi bagian depan. Belum bisa dipastikan penyebab kematian korban. Saat ini mayat sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). "Kami menunggu otopsi dari RSCM," kata Azhari.

Azhari mengatakan, petugas saat ini melakukan penyidikan berawal dari alat bukti yang ditemukan di tempat kejadian perkara. Semua kemungkinan tengah ditelusuri. Termasuk pemilik mobil Honda Freed serta CCTV di lapangan parkir bandara.

Beberapa saksi juga sudah diperiksa terutama orang yang pertama kali melaporkan dan petugas parkir bandara.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, mobil Honda Freed warna abu-abu bernomor polisi B 136 SRI, di mana ditemukan mayat tersebut diketahui masuk ke bandara sejak Sabtu (15/11) lalu pada pukul 08.21 wib.

Petugas menemukan kartu pelajar di dalam mobil atas nama Anggia Faradira, lahir di Bandung 29 April 1999. Anggia tinggal di bilangan Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan. Kartu pelajar itu dikeluarkan oleh Yayasan Pendidikan Duya Dutika, SMA Cendrawasih.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER