Jakarta, CNN Indonesia -- Anak sulung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Nicholas Sean Tjahaja Purnama, mengaku bangga karena ayahnya resmi dilantik dan menduduki kursi DKI-1.
"Saya bangga sama ayah," kata Nicholas kepada wartawan saat menunggu acara pelantikan Ahok di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (19/11).
Nicholas tak merasakan adanya perbedaan dari ayahnya setelah dan sebelum menjadi gubernur. "Saya sama saja sih. Status saja yang beda," ujarnya sambil tersenyum.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siswa kelas 2 SMA Sekolah Pelita Harapan ini mengaku tak peduli dengan aksi-aksi penolakan yang mengalir seiring pelantikan ayahnya. "Enggak terlalu peduli. Saya sama saja kayak waktu dulu," kata Nicholas.
Nicholas menuturkan, gaya ayahnya yang cenderung ceplas-ceplos agak berbeda dengan saat di rumah. "Papa enggak galak, disiplin saja. Jarang bicara di rumah," ujar anak penyuka
game ini.
Menurut Nicholas, ayahnya tidak keras kepada dia dan kedua adiknya. "Kami anak baik, jadi papa tidak keras," kata dia, terkekeh.
Untuk pelantikan kali ini, Nicholas mengaku tidak terlalu disibukkan dengan persiapan untuk mendampingi sang Ayah. "Enggak terlalu ada persiapan. Disuruh pakai batik saja sama mama," kata dia.
Ahok dilantik sebagai Gubernur Jakarta oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara puku 14. 00 WIB, meski sebelumnya rencana pelantikan dia ditentang oleh sejumlah kalangan, mulai FPI sampai Koalisi Merah Putih di DPRD DKI Jakarta.