Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jazuli Juwaini, berharap agar Jaksa Agung, HM Prasetyo, bekerja secara profesional untuk menegakkan supremasi hukum secara benar dan tidak bekerja atas pesanan politik.
"Tidak bekerja untuk kepentingan politik dan tidak bekerja untuk alat pukul politik. Karena jika begitu akan merusak sendi-sendi politik yang sudah dibangun," katanya kepada para wartawan di Nusantara II Kompleks Parlemen Senayan Jakarta Pusat, Jumat pagi (21/11).
Ketika ditanyai apakah terpilihnya Prasetyo sarat dengan kepentingan politik, Jazuli mengaku hal tersebut sulit ditebak. Dipilihnya Prasetyo, kata Jazuli, merupakan hak prerogratif Presiden Joko Widodo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami tidak boleh menuduh, tetapi ini hanya analisa. Kami beri kesempatan saja Jaksa Agung ini bekerja dengan baik, bekerja profesional. Tentu kami juga kader PKS yang ada di Komisi III akan mengawasi mitranya tersebut," kata Jazuli.
Sebelumnya Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI, Setya Novanto berharap kepada Prasetyo yang sudah dipercaya menjadi Jaksa Agung bisa meningkatkan kinerja dan juga memberikan yang terbaik buat bangsa dan negara.
Presiden Joko Widodo menunjuk M. Prasetyo sebagai Jaksa Agung. Pelantikan rencananya digelar siang ini di Istana Negara, Kamis (20/11). Surat Keputusan Presiden telah ditandatangai Kamis pagi oleh Presiden Jokowi. Prasetyo ialah Jaksa Agung Muda Pidana Umum periode 2005-2006.